Jakarta, Aktual.co — Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Jawa Barat, akan melibatkan organisasi massa kepemudaan di Jabar. Pelibatan ini dilakukan dalam perhelatan PON XIX/2016, termasuk untuk program sosialisasi PON.

“Semua potensi akan dikerahkan untuk suksenya PON XIX/2016, termask ormas kepemudaan dimana mereka akan diperankan sesuai potensi masing-masing termasuk dalam sosialisasi,” kata Kadisorda Jawa Barat, Yudha M Saputra di Bandung, Jabar, Jumat (24/10).

Menurut Yudha, cukup banyak organisasi kepemudaan di Jawa Barat, potensi mereka akan dilibatkan dan bahu membahu mensukseskan perhelatan olahraga empat tahunan itu.

Peran ormas kepemudaan juga dioptimalkan dalam beberapa penyelenggaraan PON sebelumnya, mereka bersinergi dengan panitia penyelenggara, terutama dalam mendukung kekuatan personil kepanitiaan.

“Potensi mereka cukup besar, mereka akan bersinergi kata Yudha,” katanya.

Pihaknya bersama PB PON XIX/2016 sudah melakukan pemetaan dan pendataan potensi SDM yang akan dilibatkan dalam penyelenggaraan PON yang dipastikan melibatkan ribuan panitia dan SDM pendukung lainnya.

“Penyelenggaraan digelar di 14 kabupaten/kota sehingga kebutuhan SDM juga menyebar di daerah. Koordinasi dan konsolidasi akan dilakukan sejak jauh-jauh hari dan mereka akan dilibatkan dalam sosialisasi,” katanya.

Selain melibatkan ormas kepemudaan, PB PON XIX/2016 juga akan melibatkan potensi lainnya seperti organisasi profesi, Pramuka, PMI, PMR, mahasiswa serta yang lainnya.

“Sosialisasi PON merupakan tanggung jawab bersama warga Jabar, gaung PON harus sampai ke peloksok,” kata Yudha menambahkan.

Artikel ini ditulis oleh: