Foto udara antrean kendaraan menuju Jakarta di KM 66 Tol Cikampek-Jakarta yang menjadi titik pertemuan arus balik dari arah Cipularang dan Cipali, Jawa Barat, Minggu (10/7). Puncak arus balik diprediksi terjadi pada Minggu (10/7) malam. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/kye/16.

Surabaya, Aktual.com – Waktu tempuh antara Jakarta ke Surabaya yang berjarak 760 kilometer dapat ditempuh paling lama 10 jam melalui tol Trans Jawa asalkan masalah kemacetan di salah satu ruas terpadatnya, yakni tol Jakarta-Cikampek dapat diselesaikan.

Direktur Utama PT Jasa Marga Persero Tbk Desy Arryani di Gerbang Tol Waru, Surabaya, Jawa Timur, mengatakan pihaknya masih berupaya keras untuk mengurangi kepadatan di ruas Jakarta-Cikampek.

Dia berjanji enam bulan mendatang atau menjelang Lebaran 2019, kepadatan ruas Jakarta-Cikampek sudah signfikan berkurang, sehingga dapat mengoptimalkan konektivitas Trans Jawa.

“Waktu tempuh sangat pendek, idealnya tidak lebih 10 jam. Kita harapkan di lebaran 2019 itu sudah lancar (Jakarta-Cikampek), Itu (waktu tempuh 10 jam) kalau Jakarta Cikampek sudah lancar, sudah ada ‘elevated’ jarak jauh, sudah ada jalan yang lebih longgar,” ujarnya, Minggu (11/11).

Saat ini dengan estimasi masih padatnya ruas tol Jakarta-Cikampek yang berjarak 63 kilometer, waktu tempuh Jakarta-Surabaya melalui Tol Trans Jawa diperkirakan Desy maksimal 14 jam.