Jakarta, Aktual.co — Kementerian Perdagangan (Kemendag) saat ini tengah melakukan pemetaan di gudang-gudang yang ada. Tujuannya yaitu mengetahui jumlah kebutuhan bahan pokok menjelang puasa dan lebaran yang ada di gudang. Dan selanjutnya dapat menentukan standar kebutuhan bahan pokok.
“Yang jelas selama ini penimbunan yang dilakukan spekulan menyebabkan harga naik. Kita akan memetakan dimana gudang-gudang yang ada dan berapa kebutuhan bahan pokoknya,” ujar Mendag, Rachmat Gobel di kantor Kemendag Jakarta, Jumat (5/6).
Sementara itu, Asisten Operasi Kapolri, Arif Wahyunadi mengatakan pihak Kepolisian belum mengetahui angka batas atas pasokan yang boleh ada di gudang. Menurutnya, Kepolisian masih memerlukan data yang akurat terkait hal tersebut.
“Yang sebenarnya dikatakan penimbunan seperti apa itu kami tidak tahu. Kami hanya tahu, misalnya beras atau bawang banyak, tapi tidak tahu limitnya. Sudah ada identifikasi, tapi mungkin masih perlu data yang akurat,” pungkas Arif.
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Eka
