Jakarta, Aktual.com – Anggota Komisi X DPR RI Yayuk Basuki meminta pembinaan atlet untuk multievent 2016-2018 difokuskan ke beberapa cabang olahraga prioritas.

“Kalau semua bergantung pada dana pemerintah tidak akan maksimal untuk semua cabang olahraga,” ujarnya dalam rapat dengar pendapat antara Komisi X DPR dengan Kemenpora, KONI, KOI, dan Satlak Prima di Senayan, Jakarta, Rabu malam (26/8).

Ia mencontohkan untuk Olimpiade 2016, bisa dioptimalkan ke beberapa cabang olahraga potensial misalnya badminton dan angkat besi.

Sependapat dengan Yayuk, anggota Komisi X DPR dari Fraksi Partai Gerindra Moreno Suprapto mengatakan bahwa pemerintah bersama dengan pemangku kebijakan dalam bidang olahraga harus fokus pada pembinaan dan pemenuhan sarana prasarana yang berorientasi ke masa depan.

Menurut dia, menurunnya prestasi Indonesia di bidang olahraga, termasuk pada SEA Games 2015 yang hanya menempati peringkat kelima dari 11 negara, disebabkan karena fasilitas dan sarana olahraga yang tidak memadai atau sudah usang.

Untuk dapat mewujudkan pembinaan dan pengadaan fasilitas olahraga, mantan pembalap nasional itu mengusulkan agar pemerintah menarik lebih banyak kontribusi dari BUMN atau swasta melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).

“CSR harus bisa dimanfaatkan untuk menambah dana pembinaan prestasi,” ujar adik kandung pembalap Ananda Mikola itu.

Menanggapi hal tersebut, Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Djoko Pekik Irianto menjelaskan bahwa pemerintah melalui Satlak Prima telah memilih 12 cabang olahraga yang diproyeksikan akan mampu mendulang medali pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brazil.

“Bulu tangkis, angkat besi, dan panahan yang diprioritaskan,” tuturnya.

Indonesia sendiri menargetkan lolos 30 besar dalam event olahraga internasional yang memperebutkan total 302 medali itu.

Untuk dapat memenuhi target tersebut, Indonesia harus memperoleh sedikitnya dua medali emas.

“Bulu tangkis sudah ‘firm’ satu (medali). Sehingga cabang olahraga lain seperti panahan dan angkat besi tidak susah mencari satu medali lagi,” ujarnya.

Sedangkan untuk SEA Games 2017, Indonesia ingin menempati posisi kedua dengan target 79 medali emas dari 402 total medali yang diperebutkan.

Untuk Asian Games 2018, Indonesia selaku tuan rumah menargetkan masuk 10 besar dengan perolehan 10 emas.

Artikel ini ditulis oleh: