Pyongyang, Aktual.com – Kejutan kembali dibuat oleh Korea Utara. Rabu (6/1) waktu setempat, Pyongyang memberi kejutan dengan mengumumkan telah lakukan uji coba bom hidrogen.

Di Pyongyang, pengumuman itu disambut gembira bercampur kebanggaan. Seorang pembawa acara televisi Korut dengan bangga mengatakan kalau tes nuklir kali ini yang kekuatannya sudah ditambah berlangsung sukses.

Berbeda dengan Pyongyang, pengumuman itu justru memicu ketegangan dan kecaman dari negara lain. Di saat bersamaan, muncul pula keraguan kalau Korut benar-benar telah lakukan ujicoba nuklir. Yang jika benar dilakukan, maka itu menjadi uji coba keempat yang dilakukan mereka.

Seperti dilansir dari Al Jazeera, Rabu (6/1), sejumlah pejabat intelijen Korea Selatan dan beberapa analis meragukan kebenaran pengumuman itu. Sebab di pos pemantauan Jepang, tidak terdeteksi adanya radiasi yang muncul akibat ledakan bom nuklir.

Padahal, disampaikan seorang peneliti nuklir Imad Khadduri, ledakan sebuah bom hidrogen berkekuatan sampai 50 sampai 100 kali lipat dibanding ledakan bom di Hiroshima dan Nagasaki di masa perang dunia ke II dulu.

Kendati keraguan muncul, namun sebelum Pyongyang mengumumkan telah lakukan uji coba nuklir, badan meteorologi Korea Selatan mendeteksi terjadinya gempa berkekuatan 5,1 Skala Richter di dekat sebuah lokasi uji coba nuklir Korut.

Tidak mau ambil resiko, pemerintah Korsel pun buru-buru gelar pertemuan darurat untuk mengambil langkah-langkah penyikapan atas kabar uji coba tes nuklir Korut.

Artikel ini ditulis oleh: