Tapteng, Aktual.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tapanuli Tengah, Sumatera Utara didesak maksimalkan penyaringan terhadap bakal calon kepala daerah di Pilkada 2017 nanti untuk urusan ‘bebas narkoba’. Menyusul kasus penangkapan Bupati Ogan Komering Ilir, Ahmad Wazir Noviadi oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) karena kedapatan gunakan narkoba.

Menanggapi itu, Komisioner KPU Tapteng Divisi Hukum, Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Timbul Panggabean mengaku siap saja jika proses pemeriksaan untuk menyaring bakal calon ingin diperketat. Bahkan jika harus melibatkan BNN. “Asal ada aturannya (libatkan BNN) kita siap laksanakan kok,” kata dia, kepada Aktual.com, Senin (21/3).

Selama ini, kata dia, pemeriksaan terhadap bakal calon kepala daerah ataupun saat pemilu legislatif sudah melibatkan dokter dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang berkompeten di pemeriksaan kesehatan. “Ya silahkan saja kalau masih dianggap belum maksimal,” ujar dia kepada Aktual.com di Tapteng, Senin (21/3).

Ditegaskannya kembali, kalau memang mau lebih akurat dan melibatkan BNN, pihaknya tidak keberatan. “Yang penting selama ada payung hukumnya dalam PKPU (Peraturan KPU) kita gas terus,” ujar dia.

Artikel ini ditulis oleh: