Pengendara roda dua melintas di jalan lintas Sumatera yang diselimuti kabut asap, di Rokan Hilir, Riau, Selasa (13/10). Jalan lintas Sumatera yang menghubungkan Provinsi Riau - Sumut kembali diselimuti kabut asap tebal terutama pada pagi hari membuat jarak pandang terbatas bagi pengendara yang melewati jalan lintas tersebut. ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid/pd/15

Padang, Aktual.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ketaping Sumatera Barat (Sumbar) melaporkan ketebalan kabut asap yang menyelimuti Padang dan Sumbar pada Kamis (22/10) pagi kian pekat menyebabkan jarak panjang semakin terbatas.

“Jarak pandang hanya 1.200 meter di Bandara Internasional Minangkabau, ini lebih pendek dibanding kemarin,” kata Analisis Cuaca BMKG Ketaping Neli Elvira saat dikonfirmasi dari Padang, Kamis (22/10).

Menurut dia kabut asap berasal dari kebakaran lahan yang masih terjadi di Sumatera Selatan dan Jambi yang diembus angin hingga ke Sumbar.

Ia mengatakan pada hari ini cuaca di Sumbar diperkirakan berawan dan belum ada potensi hujan sehingga untuk kabut asap diperkirakan masih belum akan berkurang.

Artikel ini ditulis oleh: