Malang, Aktual.co — Mahasiswa yang tergabung dalam liga mahasiswa untuk demokrasi (LMND) menggelar aksi demo menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) didepan kantor DPRD Kota Malang.
Dalam salah satu spanduknya mereka menyebut Presiden RI Jokowi sebagai antek neolib, karena kebijakannya soal penaikan harga BBM ini. Sebab, pemerintah menaikkan harga BBM ditengah kondisi harga minyak dunia yang turun.
“Kenaikan harga BBM sangat meresahkan rakyat kecil,” kata Melyusti Kabkorle, ketua eksekutif LMND Kota Malang, disela aksi.
Tak hanya kenaikan BBM, rencana mendatangkan investor asing kedalam negeri juga dianggap mahasiswa sebagai bagian dari kebijakan Neolib ala Jokowi. Alasannya, pada masa pencitraan mantan Gubernur DKI Jakarta ini dikenal pro rakyat, namun beberapa kebijakannya malah membuat negara tidak bisa mandiri.
“Konsep Trisakti Jokowi hanya bualan semata,” cetusnya.
Menurut LMND pemerintah saat ini sedang membodohi rakyat dengan menyusun RAPBN berdasar asumsi harga minyak dunia 105 USD/Barel, padahal, harga minyak dunia saat ini adalah 80 USD/barel.
“Ini bentuk pembodohan terhadap rakyat kecil,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh: