Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi, mengatakan kunci sukses menghadapi anak adalah kreatif dalam mendidik anak.

“Kreatifitas penting untuk menghadapi berbagai dinamika,” kata Seto dalam penutupan Rapat Koordinasi Teknis Perlindungan Anak Tahun 2018 Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Jakarta, Rabu (7/11).

Ia menambahkan anak-anak penuh dengan rasa ingin tahu dan kreatifitas, namun terkadang mereka keliru menyampaikan ide sehingga orang tua dalam hal ini perlu merespon dengan ramah anak, tidak dengan membentak anak karena dunia anak berbeda dengan dunia dewasa.

“Anak itu dinamikanya ingin mengeluarkan ide cuma salahnya keliru sehingga salah menyampaikan ide. Kadang kita salah menangkap apa yang muncul dari reaksi anak,” ujarnya.

Menurutnya orang tua harus kreatif dengan berbagai metode atau cara dan menciptakan berbagai kondisi yang bisa memfasilitasi dunia kreatifitas dan tumbuh kembang anak.

Seto yang juga seorang psikolog menekankan bahwa semua anak adalah unik, otentik dan tidak terbandingkan. Untuk itu, para orang tua harus mendorong anak dengan segala dinamika perkembangannya untuk membangun konsep berpikir positif dan siap menghadapi masa depan dengan optimis.

“Anak bukan orang dewasa, jadi jangan mudah terpancing emosi dan membentak anak,” ujarnya.

Dia mengemukakan orang tua perlu menghargai kreatifitas anak dan meningkatkan percakapan dengan putra- putrinya.

“Anak sangat kreatif sehingga perlu ide dan kesempatan untuk memunculkan ide-ide kreatif mereka,” tambahnya.

Dia melanjutkan anak berbeda secara psikologis dengan dewasa. Dunia anak adalah dunia bermain dan peniru yang terbaik sehingga perlu contoh keteladanan. “Kenalilah karakteristik perkembangan anak di tiap tahapannya,” ujarnya.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: