Jakarta, Aktual.com — Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Luhut Binsar Panjaitan, meminta rumor yang menyebutkan puluhan ribu pekerja Tiongkok berbondong-bondong ke Indonesia tidak dibesar-besarkan.

Ia menyatakan demikian usai memimpin rapat koordinasi di kantornya, Senin (31/8). Luhut didampingi Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri meluruskan rumor dimaksud.

“Ada rumor yang tidak benar, yaitu adanya tenaga pekerja asing dari Tiongkok yang datang sudah berpuluhan ribu,” katanya.

Angka hingga puluhan ribu tidak berdasar dan tidak dapat dipertanggungjawabkan. Jumlah tenaga kerja asal Tiongkok yang benar, menurutnya, adalah 13 ribu.

Ditekankan, jumlah itu sangat kecil dibandingkan jumlah tenaga kerja asing di Indonesia ataupun jumlah tenaga kerja Indonesia di luar negeri.

“Angka yang benar 13 ribu. Saya minta rumor itu tidak dikembangkan. Tidak ada pekerja dari Tiongkok yang berbondong-bondong datang kemari,” tegas Luhut.

Diakuinya, hubungan kerjasama pemerintah Indonesia dengan pemerintah Tiongkok itu sangat banyak. Dilihat dari kerjasama Indonesia-Tiongkok tersebut, sebenarnya tidak salah apabila banyak pekerja Tiongkok yang berdatangan.

“Karena proyek Tiongkok itu banyak, tidak salah juga mereka datang. Tapi jumlah waktu kerjanya dibatasi Keimigrasian dan Kemenaker,” ucap Luhut.

Artikel ini ditulis oleh: