Jakarta, Aktual.com – Mantan Direktur Keuangan Angkasa Pura II, Andra Y Agussalam menceritakan prihal pertemuannya dengan eks Direktur Utama PT Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) Darman Mapangara, pada 4 Juli 2018 silam.
Andra menyampaikan, dalam pertemuan yang berlangsung di ruangannya itu salah satunya membahas soal pinjaman uang. Saat itu, kata dia, hadir juga Executive General Manager Airport Maintenance Division PT Angkasa Pura (AP) II, Marzuki Batung.
“Ada pembahasan peminjaman uang, lalu menindaklanjuti sinergi antar BUMN,” kata Andra saat bersaksi untuk Darman Mapangara di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin, (3/2).
Andra mengatakan, kehadiran Marzuki dalam pertemuan itu juga atas perintah dirinya. Hal ini turut ditanyakan oleh Jaksa KPK.
“Pak marzuki disitu atas undangan siapa?” tanya Jaksa KPK.
“Atas undangan saya,” jawab Andra.
Ia pun menyampaikan bahwa dirinya dengan Darman mempunyai utang piutang. Dalam pertemuan yang berlangsung pada 4 Juli itu tidak lain membicarakan soal pinjaman utang.
“Di tanggal 4 Juli itu dia sudah menyampaikan sudah ingin meminjam utang kepada saya,” ujar Andra.
Andra menyebut, total pinjaman uang yang dia berikan kepada Darman senilai Rp 7,5 miliar. Menurutnya, uang itu diberikan melalui beberapa tahapan secara tunai.
“Ada beberapa pinjaman sebenernya, yang pertama Rp 5 miliar, yang kedua ada lagi Rp 500 juta. Lalu ada lagi yang Rp 2 miliar,” katanya.
Andra menyampaikan, pemberian pinjaman uang tidak hanya berlangsung oleh dirinya. Tapi juga terdapat sejumlah orang lainnya.
“Sesungguhnya banyak yg memberikan pinjaman kepada Darman, bukan hanya saya. Tapi saya aja disini merasa dizolimi,” imbuhnya. (Fadlan Syiam Butho)
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Tino Oktaviano
