Jakarta, Aktual.com — Mantan Ketua Mahkamah Partai Nasdem, OC Kaligis dijadwalkan jalani pemeriksaan terkait kasus dugaan suap terhadap hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan, pada Selasa (28/7).

OC Kaligis akan dimintai keterangan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sebagai saksi untuk tersangka M Yagari Bhastara atau Gerry.

“Iya betul OC Kaligis diperiksa sebagai saksi untuk tersangka MYB,” ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha, saat dikonfirmasi.

Namun demikian, politikus Partai Nasdem itu sudah menegaskan, bahwa dirinya tidak bersedia untuk diperiksa oleh penyidik. Bahkan, OC mengatakan jika dia lebih baik ditembak mati, ketimbang menjalani pemeriksaan.

“Jadi intinya dia tidak bersedia unutuk bersedia diperiksa hari ini. ‘Untuk di BAP saya tolak, lebih baik saya ditembak mati kalau diperiksa hari ini,” ujar pengacara OC, Alamsyah Hanafiah, sambil membacakan pernyataan kliennya.

Menurut Alamsyah, alasan kliennya urung menjalani pemeriksaan adalah karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan. Dia menyebut OC Kaligis mengidap darah tinggi.

Bukan hanya itu, ayah dari aktris Velove Vexia itu juga bersikukuh ingin langsung menjalani proses persidangan.

“Tekanan darahnya tinggi dan dia mau langsung disidang di pengadilan. Karena alasannya dari penyidik KPK sudah punya dua alat bukti cukup, kalau bukti cukup, minta sidang segera, itu saja,” terang Alamsyah.

Penolakan OC Kaligis terhadap pemeriksaan KPK, sudah dilakukan beberapa kali. Sebelumnya, dia juga menolak ketika agenda pemeriksaan pada Kamis (23/7) lalu.

Seperti diketahui, dalam kasus dugaan suap terhadap hakim PTUN Medan, KPK juga menetapkan OC Kaligis sebagai tersangka. Dia diduga menjadi pihak yang memberi perintah kepada M Yagari Bhastara untuk menyuap hakim.

‎Dia disangka telah melanggar Pasal 6 ayat 1 huruf a dan Pasal 5 ayat 1 huruf a atau b dan atau Pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999, sebagaimana diubah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001‎tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Nebby