27 Desember 2025
Beranda blog Halaman 36470

Indef: Harga Pertalite Semestinya di Bawah Premium

Jakarta, Aktual.co — Direktur INDEF Enny Sri Hartati mengatakan BBM ron90 Pertalite yang akan diluncurkan oleh Pertamina dalam waktu dekat ini harganya harus di bawah harga Premium saat ini.

“Ketika pemerintah mengeluarkan Pertalite tetapi harganya lebih mahal dari Premium berarti masih ada mafia gas,” kata Direktur Indef Enny Sri Hartati di Hotel Sari Pan Pasific di Jakarta, Kamis (23/4).

Enny mengatakan selama ini yang menjadi sumber ketidakefisienan Pertamina adalah Premium. Pasalnya untuk membuat BBM ron88 itu, minyak impor yang semula memiliki ron90 atau ron92 harus diturunkan menjadi ron88.

“Untuk menurunkan ron itu memerlukan ongkos lagi,” ujar Enny.

Jadi, jika Indonesia ingin menjual ron90 seharusnya harganya di bawah Premium, karena harganya lebih kompetitif karena dapat dipasok dari banyak negara seperti negara di Timur Tengah atau Afrika dan juga tidak membutuhkan dana untuk menurunkan ronnya.

Menurut dia masyarakat tidak akan masalah membeli BBM yang tidak bersubsidi asalkan pemerintah dapat menjamin kehadiran Peretalite harganya di bawah Premium dan kualitasnya berada di atas Premium.

“Bagi masyarakat, yang penting kebutuhannya BBM dapat terpenuhi, apalagi jika pemerintah dapat menjual Pertalite dengan harga yang di bawah Premium dan kualitasnya di atas Premium,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Serangan Udara Sekutu AS di Suriah Tewaskan 2.079

Jakarta, Aktual.co — Serangan udara sekutu pimpinan Amerika Serikat di Suriah, menewaskan 2.079 jiwa, 66 di antaranya warga, gerakan menumpas kelompok Daulah Islam (IS) dimulai pada September, kata Syrian Observatory for Human Rights pada Kamis (23/4).

Lembaga berkantor di Inggris dan sejak lama memantau perang saudara di Suriah itu mengatakan bahwa, sebagian besar jumlah korban adalah anggota IS, yaitu sekitar 1.922 orang.

Kelompok garis keras IS menguasai sejumlah wilayah di Suriah dan juga negara tetangga, Irak, yang juga menjadi sasaran serangan sekutu sejak Juli tahun lalu.

Sebanyak 10 dari warga tewas adalah anak-anak dan enam lagi perempuan, kata Syrian Observatory for Human Rights. Mereka juga menambahkan bahwa 90 anggota kelompok Nusra Front, yang berafiliasi dengan Al-Qaeda, juga terbunuh akibat gelombang serangan udara sejak 23 September 2014 itu.

Sebelumnya, Amerika Serikat berjanji akan serius menangani laporan korban dari kalangan warga sipil secara serius dengan menggelar investigasi atas setiap tuduhan yang disampaikan.

Secara keseluruhan, Perserikatan Bangsa-Bangsa menghitung ada sekitar sekitar 220.000 orang tewas dalam perang saudara di Suriah yang kini telah memasuki tahun keempat.

Artikel ini ditulis oleh:

Adam Johnson Didakwa dengan Pelecehan Seks di Bawah Umur

Jakarta, Aktual.co — Gelandang Inggris dan Sunderland, Adam Johnson dituntut dengan empat dakwaan, terkait kegiatan seks dengan gadis di bawah umur, kata jaksa penuntut.

“Menyusul investigasi yang dilakukan Kepolisian Durham, saya pada hari ini meminta polisi untuk menuntut Adam Johnson, yang berusia 27 tahun, dengan empat dakwaan di bawah Undang-Undang Pelecehan Seksual 2003,” kata Gerry Wareham, Ketua Kantor Jaksa untuk Inggris Timur laut, dalam pernyataannya, yang dilansir dari Reuters, Kamis (23/4).

“Pelecehan-pelecehan itu diduga dilakukan kepada seorang gadis yang saat itu berusia 15 tahun,” tambahnya.

Johnson telah ditahan pada 2 Maret dan akan menjalani persidangan di Pengadilan Peterlee pada 20 Mei.

Artikel ini ditulis oleh:

Kejagung Terus Dalami Kasus Yang Melibatkan Mandra ‘Si Doel’

Jakarta, Aktual.co — Penyidik Kejaksaan Agung sampai sekarang masih terus menyidik dugaan korupsi program siap siar Televisi Republik Indonesia 2012 yang merugikan keuangan negara Rp47.819.869.900.
“Sampai sekarang masih penyidikan,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Tony Tribagus Spontana di Jakarta, Kamis (23/4).
Dalam kasus itu, Kejagung sudah menetapkan Sejumlah tersangka di antaranya pelawak dan seniman Betawi Mandra Naih alias Mandra sebagai tersangka.
Mandra, Direktur Utama PT Viandra Production, sudah ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Nomor: Print-04/F.2/Fd.1/02/2015, tanggal 10 Februari 2015.
Dua tersangka lainnya, Iwan Chermawan, Direktur Utama PT Media Arts Image berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Nomor: Print 04/F.2/Fd.1/02/2015, tanggal 10 Februari 2015, dan Yulkasmir, Pegawai Negeri Sipil selaku Pejabat Pembuat Komitmen berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Nomor: Print 06/F.2/Fd.1/02/2015, tanggal 10 Februari 2015.
Kapuspenkum menjelaskan dugaan korupsi Program Acara Siap Siar Lembaga Penyiaran Publik TVRI Tahun Anggaran 2012, ditingkatkan ke penyidikan setelah ditemukannya bukti permulaan yang cukup.
Pelaksanaan pengadaan Acara Siap Siar Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI Tahun Anggaran 2012 yang berasal dari dana APBN tersebut terbagi dalam 15 paket pekerjaan dan telah dimenangkan oleh delapan perusahaan.
Kedelapan perusahaan itu, PT Media Arts Image, sebanyak 3 Paket (Kartun Anak Pra Sekolah, Video Music/Video Klip, dan Video Music Internasional), PT Viandra Production, sebanyak 4 paket (Animasi Robotik, FTV Komedi, Sinema FTV Kolosal, dan Sinetron Komedi) dan PT Arum Citra Mandiri, sebanyak 1 paket (Animasi Indonesia).
PT Kharisma Starvision Plus, sebanyak 1 paket (Sinema), PT Kreasi Imaji Nusantara sebanyak 2 paket (Sinetron Komedi, dan Sinema Seri), PT A Man International sebanyak 2 paket (FTV Anak-anak, dan Animasi Asing), PT Cipta Mutu Entertainment, sebanyak 1 paket (Animasi Asing) dan PT Kreasindo Pusaka Nusa, sebanyak 1 paket (Film Kartun Animasi Animalia).
Dalam pelaksanaan paket pekerjaan pada PT Viandra Production dan PT Media Arts Image, telah terjadi dugaan proses lelang yang menyimpang dari prosedur yang berlaku dan terjadi pembengkakan (mark up).
Dalam kasus tersebut, Mandra diancam Pasal 2 ayat 1 dan Pasal 3 Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Sebelumnya, Mandra pernah diperiksa Kejagung pada 11 November 2014 dengan status sebagai saksi.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Menpora Tak Hiraukan Tim Pembela Terkait Pembentukan Tim Transisi

Jakarta, Aktual.co — Menpora Imam Nahrawi menegaskan, jika pembentukan Tim Transisi jalan terus, meski Tim Pembela PSSI meminta pemerintah menghentikan pembentukan tim yang akan mengendalikan PSSI pasca-dibekukan.

“Pembentukan Tim Transisi jalan terus. Saat ini proses seleksi masih berjalan. Kami ingin mendapatkan personel yang benar-benar kredibel,” kata Menpora Imam Nahrawi di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (23/4).

Menurut dia, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh anggota Tim Transisi. Selain kredibel juga harus mempunyai nama baik dan bertanggung jawab memajukan sepak bola Indonesia, calon anggota tim yang akan mengambilalih kinerja PSSI harus bebas dari kepentingan.

“Sedikitnya ada 30 nama yang kami seleksi. Semuanya masih berjalan,” katanya menambahkan.

Meski pembentuan tim sudah berjalan, pria yang juga politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu belum menjelaskan secara detail nama-nama tokoh yang diseleksi untuk masuk Tim Transisi. Pihaknya menegaskan, tim akan segera dituntaskan.

Sebelumnya, informasi yang berkembang beberapa tokoh yang cukup dikenal masuk dalam bidikan. Nama yang beredar diantaranya Isran Noor (Bupati Kutai Timur), EE Mangindaan (Mantan Menteri Perhubungan), Oegroseno (Mantan Wakapolri), Endriartono Sutarto (Mantan Panglima TNI), Erwin Aksa (Pengusaha), Imam Prasodjo (Akademisi), Cheppy Hakim (Mantan KSAU) dan Suaidi Marasabessy (Politisi).

Untuk membentuk Tim Transisi, Kemenpora juga melibatkan Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Bahkan pertemuan sudah dilakukan di Kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (22/4). Sedangkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) untuk sementara enggan dilibatkan.

Pada pertemuan tersebut muncul nama Ketua KOI Rita Subowo untuk masuk Tim Transisi. Hanya saja, kondisi itu dilangsung dibantah oleh Kepala Komunikasi Publik Kemenpora, Gatot S Dewa Broto. Menurut dia, hingga saat ini belum ada keputusan nama-nama penghuni Tim Transisi.

Pembentukan Tim Transisi merupakan salah satu poin yang tertulis pada surat pembekuan yang ditujukan PSSI yang tertanggal 17 April. Dalam surat yang ditandatangani oleh Menpora Imam Nahrawi itu ditegaskan jika semua kegiatan yang dilakukan oleh PSSI tidak diakui.

Selanjutnya pemerintah membentuk Tim Transisi yang bertugas mengendalikan PSSI hingga terpilih kepengurusan baru yang sesuai dengan aturan organisasi dan statuta FIFA. Selain itu tim juga akan mengendalikan kompetisi dan tim nasional.

Artikel ini ditulis oleh:

Indonesia Antisipasi Tunggal Putra Inggris dan Denmark di Piala Sudirman

Jakarta, Aktual.co — Manajer Tim Indonesia dalam Piala Sudirman 2015, Rexy Mainaky, memberikan arahan kepada atlet bulutangkis, untuk mengantisipasi permainan dari tunggal putra Inggris dan Denmark.

Menurut mantan pebulutangkis ganda putra berpasangan dengan Ricky Soebagdja itu menjelaskan, antisipasi itu karena dirinya menilai kekuatan di nomor tunggal putra Inggris dan Denmark, lebih baik dari tunggal putra Indonesia.

“Untuk menghadapi Inggris dan Denmark, kami mewaspadai tunggal putra mereka. Pada partai lain, kami lebih punya peluang,” kata Rexy Mainaky dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (23/4).

Rexy mengatakan tim Indonesia tidak boleh kecolongan dan lengah menyusul pemberitaan tentang lima atlet nasional Denmark yang keluar akibat persoalan sponsor.

“Pemain tunggal putra Denmark lebih punya pengalaman dibanding tunggal putri mereka. Sedangkan semua pemain putri dan ganda putra mereka itu baru. Kondisi itu menguntungkan bagi kami tapi kami tidak dapat lengah karena Denmark dapat bermain tanpa beban,” kata Rexy.

Rexy menambahkan tim Indonesia sengaja memperbanyak wakil pada partai ganda putra, karena prestasi Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon mengalami peningkatan.

“Kami dapat mengirim maksimal 20 atlet dan penampilan Kevin/Marcus cukup bagus. Kevin/Marcus kami ikutkan agar mereka juga dapat merasakan bagian dari tim Piala Sudirman 2015,” kata Rexy.

Posisi Indonesia sebagai tim unggulan kelima dalam Piala Sudirman 2015, menurut Rexy, menjadi keuntungan karena peluang tim Merah Putih untuk bertemu dengan tim-tim unggulan seperti Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan lebih kecil jika dapat menjuarai grup 1C.

“Kami harus mencoba untuk menjadi juara grup dengan melawan Inggris dan Denmark agar tidak diundi pada putaran perempat final dan ketemu Tiongkok atau Jepang,” kata Rexy.

Indonesia menurunkan 20 atlet pelatnas dalam Piala Sudirman 2015 yaitu Jonatan Christie, Firman Abdul Kholik, dan Ihsan Maulana Mustofa akan turun pada partai tunggal putra.

Linda Wenifanetri, Bellaetrix Manuputty, dan Hanna Ramadhini akan bertanding pada partai tunggal putri.

Tiga pasangan ganda putra, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon akan memperkuat tim Merah Putih untuk partai ganda putra.

Pada partai ganda putri, Indonesia akan diwakili Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dan Della Destiara Haris/Anggia Shitta Awanda.

Terakhir, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby Susanto akan turun pada Piala Sudirman 2015 untuk partai ganda campuran.

Sebelumnya, PBSI berencana menurunkan Roysita Eka Putri Sari untuk berpasangan dengan Della. Tapi, Rexy mengatakan Rosyita masih penyembuhan cedera pangkal paha.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain