31 Desember 2025
Beranda blog Halaman 37256

Rupiah Melemah, Stok Kendaraan Bermotor Menumpuk

Jakarta, Aktual.co — Pelemahan Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (AS) hingga mencapai level Rp13.000 dinilai sangat mempengaruhi sektor riil. Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), Johnny Darmawan mengatakan semakin lemahnya nilai tukar Rupiah, semakin lemah pula sektor riil.

“Semuanya jadi wait and see, investor jadi ngga mau berinvestasi ke kita, mereka lebih memilih menaruh uangnya di bank,” ujar Johnny di Jakarta, Sabtu (28/3).

Lebih lanjut dikatakan dia, dengan pola investor yang demikian, akibatnya liquiditas di perbankan meningkat. “Ini ngga sehat, pelaku ekonomi ngga bisa ngapa-ngapain jadinya.”

Untuk industri kendaraan bermotor, Johnny mengatakan pelemahan Rupiah mengakibatkan stok bulan Februari dan Maret 2015 menumpuk. Bahkan menurutnya, stok tahun ini lebih besar dibandingkan periode yang sama tahun 2014.

“Terkoreksi jumlahnya 1,2 juta unit.”

Dia juga mengatakan saat ini yang paling penting untuk menjaga kestabilan Rupiah adalah peran pemerintah. “Bukan hanya ekonominya yang dijaga, tapi juga trust dan confidence pada Presiden Jokowi,” pungkasnya.

Berdasarkan data Gaikindo, penjualan whole sale (ke tingkat dealer) mencapai 94.617 unit pada Januari 2015, jauh lebih tinggi dari penjualan ritel yang mencapai 81.139 unit.

Hal tersebut mengakibatkan stok mobil di dealer naik 54 persen menjadi 36.576 dibandingkan Desember 2014 sebesar 23.630 unit.

Artikel ini ditulis oleh:

Di Boao Forum, Jokowi Tekankan Pentingnya Infrastruktur

Jakarta, Aktual.co — Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan dalam pidatonya di Boao Forum for Asia (BFA) Annual Conference 2015. Presiden Jokowi dalam forum ekonomi tahunan yang digelar di Kota Boao, Hainan, Sabtu (28/3), mengatakan ada empat tantangan yang saat ini dihadapi Asia.

“Dan kunci utama untuk menghadapinya ada dua yakni stabilitas internal dan eksternal, serta infrastruktur,” katanya.

Empat tantangan itu yakni meningkatkan kualitas hidup rakyat, menjaga pertumbuhan dan pembangunan berkelanjutan, keamanan, dan lapangan pekerjaan. Menurut dia, dengan memiliki infrastruktur yang baik otomatis ekonomi akan lebih cepat tumbuh.

“Kita belajar dari masa lalu dimana Asia menderita karena penjajahan tapi dengan perjuangan dan kerja keras pusat ekonomi mulai belajar dari barat ke timur, tapi kita harus tetap mau belajar dari barat tentang teknologi tanpa harus meninggalkan jati diri kita,” katanya.

Ia juga berharap pembangunan jangan sampai lambat dan investasi hilang dari negara-negara di kawasan Asia. Presiden Jokowi menjadi salah satu pembicara pada konferensi tahunan Boao Forum for Asia 2015 di Hainan, Republik Rakyat Tiongkok. Presiden Jokowi menjadi pembicara setelah pembicara sebelumnya Presiden Republik Armenia Serzh Sargsyan dan Presiden Federal Republik Austria Heinz Fischer.

Jokowi berbicara pada sesi yang bertajuk “Asia’s New Future: Towards a Community of Common Destiny.” Sementara itu, pidato pembukaan konferensi disampaikan Chairman Boao Forum for Asia yang juga mantan Perdana Menteri Jepang, Yasuo Fukuda. Sebagai pembicara kunci (keynote speaker) adalah Presiden Republik Rakyat Tiongkok (RTT) Xi Jinping.

Pembicara lainnya adalah Presiden Federal Demokratik Nepal Ram Baran Yadav, Presiden Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka Maithripala Sirisena, Presiden Republik Uganda Yoweri Koguta Museveni, dan Presiden Republik Zambia Edgar Chagwa Lungu.

Selanjutnya, Gubernur Jenderal Persemakmuran Australia Sir Peter Cosgrove, Perdana Menteri Republik Kazakstan Karim Massimov, Perdana Menteri Malaysia Mohamad Najib Razak, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte, dan Perdana Menteri merangkap Menteri Dalam Negeri Qatar Sheikh Abdullah Al-Thani, Perdana Menteri Swedia Stefan Lofven, dan Deputi Pertama Perdana Menteri merangkap Menteri Luar Negeri Thailand Jenderal Tanasak.

BOAO Forum for Asia (BFA) adalah sebuah organisasi internasional nonpemerintah dan nirlaba yang setiap tahun menyelenggarakan konferensi. Kegiatan ini dihadiri pemimpin RRT, pemimpin negara-negara asing, dan pebisnis top dari Kawasan Asia Pasifik.

Artikel ini ditulis oleh:

Pemerintah Tidak Bisa Memaksakan Pembangunan Pelabuhan Cilamaya

Jakarta, Aktual.co — Direktur Eksekutif Indonesian Resources Studies (IRES) , Marwan Batubara, mengatakan pemerintah tidak bisa memaksakan pembangunan pelabuhan Cilamaya. Kata Marwan, pemerintah tidak boleh hanya membuat pertimbangan pembangunan pelabuhan tersebut untuk kebutuhan industri dan ekspor impor barang.

Marwan mengingatkan pembangunan tersebut harus dibatalkan atau dipindahkan jika tidak memperhatikan soal energi dan pangan. “Tapi di sisi lain energi dan pangan tidak perhatikan, ini harus dibatalkan, di-riview untuk relokasi,” ujar Marwan saat diskusi bertajuk ‘Kontroversi Cilamaya’ di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (28/3).

Terkait soal pemindahan lokasi tersebtu, Marwan menegaskan pemerintah harus memiliki peran dominan untuk melakukan kajian dan tidak boleh menyerahkannya begitu saja kepada pihak swasta.

“Tidak juga lalu kalau ditolak kemudian batal, untuk pindah. Soal pindah perlu ada peran pemerintah yang dominan untuk melakukan kajian. Tidak hanya menyerahkan kepada JICA ( Japan International Coorporation Of Agency). JICA ini kepentingannya hanya bisnis,” kata Marwan.

Artikel ini ditulis oleh:

Polda Jambi Tangkap Bandar Sabu

Jakarta, Aktual.co — Anggota Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Jambi meringkus bandar narkoba dan kurir di Perkebunan Sawit Merlung, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, yang sudah menjadi target operasi sejak 2013.

Bandar tersebut berinisial S diringkus di kebun sawit Merlung bersama seorang kurir berinisial H dengan barang bukti 22 gram narkotika jenis sabu dan 36 butir pil ekstasi, kata Kapolda Jambi Brigjen Pol Bambang Sudarisman, Sabtu (28/3).

Barang bukti yang berhasil disita polisi adalah 13 paket sabu ukuran besar seharga Rp800 ribu per paket, kedua delapan paket seharga Rp500 ribu per paket dan satu paket kecil seharga Rp200 ribu dan kemudian uang tunai Rp3,1 juta.

Tersangka S adalah salah satu bandar terbesar dikawasan Merlung, bahkan bandar ini juga merupakan jaringan antar provinsi dan barang haram itu diambil dari Medan dan dibawa ke Jambi dengan menggunakan jalur darat yakni bus transportasi umum.

Penangkapan ini, kata Kapolda, berawal dari informasi yang diberikan oleh masyarakat kepada polisi dan diteruskan kepada Ditresnarkoba Polda Jambi dan penangkapan dipimpin Wadir Narkoba, maka tersangka dan barang bukti berhasil diamankan.

Dari pengembangan, barang yang dimiliki tersangka sebelum ditangkap adala 50 butir pil ekstasi namun sudah dijual 14 butir dan sabu dari 40 gram terjual 18 gram sehingga sisanya 22 gram yang diamankan.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 112 dan 114 serta 132 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkoba dan Psikotropika dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.

Artikel ini ditulis oleh:

Prosesi Pemakaman Olga Syaputra Sempat Diwarnai Kericuhan

Jakarta, Aktual.co —  Prosesi pemakaman presenter, penyanyi, sekaligus bintang film Olga Syahputra dipenuhi para pelayat. Mereka rela berdesak-desakan demi melihat idolanya untuk yang terakhir kalinya. Namun disayangkan, desak-desakan yang terjadi di lokasi TPU Duren Sawit sempat menimbulkan kericuhan.

Bahkan, adu mulut itu terjadi antara wanita muda dan ibu-ibu di sebelah selatan pusara. Hanya karena,  perempuan muda tersebut yang sedang berada di depan pusara terdorong oleh ibu-ibu dibelakangnya.

“Jangan dorong-dorong dong, depan lobang neh,” ucap perempuan muda, yang mengenakan gaun hitam dikawasan TPU Duren Sawit Jakarta Timur Sabtu (28/3).

“Memang siapa yang dorong, dari belakang neh,” timpal ibu setengah tua mengatakan.

Akan tetapi, suasana kericuhan tersebut tak berlangsung lama. Ketika, seorang pria, mengajak warga lain yang berada di lokasi TPU Duren Sawit, melakukan doa, tahlil bersama untuk almarhum Olga Syahputra.

“Dari pada ribut, kan lebih enak kita berdoa untuk Olga Syahputra,” lantang lelaki yang tak mau disebutkan namanya, mengajak warga lain untuk berdoa.

Artikel ini ditulis oleh:

I Gusti Nyoman Wiratmja : Cilamaya Bisa Ganggu Pasokan Listrik ke Jakarta

Jakarta, Aktual.co —  Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengingatkan pembangunan Pelabuhan Cilamaya dapat dipastikan mengganggu pasokan listrik ke wilayah Jakarta.

Plt Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, I Gusti Nyoman Wiratmaja, mengatakan setidaknya satu per tiga wilayah Jakarta akan padam jika pembangunan Pelabuhan Cilamaya dilanjutkan. “Pemadaman bisa sampai berlangsung hingga 2 bulan,”‎katanya dalam diskusi di Warung Daun, Sabtu (28/3).

Menurut I Gusti Nyoman menjelaskan ada sekitar 7 pipa utama di sekitar lokasi pembangunan pelabuhan Cilamaya yang nantinya harus direposisi.

Nyoman menambahkan, ketujuh pipa tersebut merupakan saluran gas pemasok listrik untuk kawasan Jakarta.  “Ada tujuh pipa utama yang harus dimodifikasi, dipotong, diperdalam, itu harus menyetok produksi. Distribusi gas ke Jakarta berhenti, Listrik padam dua bulan, sepertiga wilayah Jakarta. Itu risikonya karena ini pipa produksi,” tambahnya.

Lebih lanjut I Gusti Nyoman mengungkapkan perlu adanya pertimbangan multi aspek dalam proses pembangunan pelabuhan Cilamaya. ‎Dan yang tidak kalah penting, lanjut I Gusti Nyoman, nantinya harus mempertimbangkan keselamatan bagi seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan.

“Kalau memang diputuskan dibangun, banyak sekali yang harus kita lakukan. Kalau di sini adalah pipa untuk produksi, ini jadi konsen yang sangat penting, nomor satu adalah safety,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain