24 Desember 2025
Beranda blog Halaman 37345

Polres Timur Cokok Tiga Pelaku Perampokan

Jakarta, Aktual.co — Tim reserse Polres Jakarta Timur berhasil mencokok tiga pelaku perampokan yang terjadi di Jalan Bekasi Timur, Jatinegara, Jakarta Timur.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestro Jakarta Timur, AKBP Ade Rahmad Idnal mengatakan bahwa ketiga pelaku dibekuk di Pangkalan Pasir, Kelurahan Pisangan, Matraman, Jakarta Timur.
“Ketiga tersangka begal itu yang bawa kabur Yamaha Mio di Jalan Bekasi Timur, depan LP Cipinang,” katanya kepada wartawan, Rabu (25/3).
Dikatakan Rahmad kalau salah satu pelaku terpaksa harus mendapatkan timah panas petugas lantaran berusaha melarikan diri saat hendak dibekuk. Ketiga pelaku tersebut yakni Iwan alias Bodong, Apri alias Ompong, dan Ade alias Ambon.  
“Kedua tersangka resedivis, satu orang tersangka mencoba kabur, hingga kami tembak dua kali,” imbuhnya.
Untuk diketahui Doddy yang merupakan korban saat kejadian tengah menikmati santap buah durian di tempat kejadian perkara. Tiba-tiba ketiga pelaku datang dan langsung mengalungkan senjata tajam jenis celurit ke arah korban.
Akibat peristiwa tersebut barang korban seperti motor, uang tunai sejumlah Rp7 juta dan batu permata senilai Rp22 juta pun dibawa oleh para pelaku.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Politisi Muda PDIP Cium Konspirasi Pecah Belah Partai

Jakarta, Aktual.co — Politisi Muda dari PDI Perjuangan, Charles Honoris menilai hasil survei yang dilakukan oleh Poltracking yang menyimpulkan, Joko Widodo, Pramono Anung dan Ganjar Pranowo menjadi sosok yang paling direkomendasikan jadi pemimpin partai berlambang banteng moncong putih, jelas sebagai bentuk konspirasi memecah belah partai.
Sebab, hasil survei pimpinan Hanta Yudha ini mencoba menggiringan opini publik, supaya publik mendorong terjadinya regenerasi pada jajaran ketua umum di partai pimpinan Megawati Soekarnoputri.
“Ini jelas konspirasi memecah belah partai. Ketua umum PDI Perjuangan sudah disepakati yaitu ibu Mega. pak Jokowi pun mengusulkan ibu Mega sebagai ketua umum pada Rakernas yang lalu,” kata Charles melalui keterangan tertulisnya kepada Aktual.co, di Jakarta, Rabu (25/3).
Menurut anggota DPR RI ini, dipilihnya kembali putri Bung Karno itu untuk memimpin partai pemenang pemilu 2014, bukan soal popularitas melainkani soal ideologis dan Megawati masih dipandang sebagai figur pemersatu partai.
Ia pun mengatakan bahwa survei yang dilakukan terbilang aneh. Sebab, parameter yang digunakan oleh lembaga survei tidak jelas.
“Saya mempersilahkan lembaga survey untuk mensurvei di ruangan kongres besok supaya clear dan tepat sasaran respondennya,” tantangnya. 

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang

Mensos: Jumlah Tagana Tidak Sebanding Potensi Bencana

Jakarta, Aktual.co — Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan taruna siaga bencana (Tagana) memiliki peran yang penting dan membantu program Kementerian Sosial, khususnya Kampung Siaga Bencana (KSB).
“Sejak revitalisasi 2014, Tagana aktif sebanyak 27.654 personil, sebuah angka besar tapi belum memadai dibandingkan potensi kerawanan bencana,” katanya, Rabu (25/3). 
Dikatakan Khofifah saat ini Tagana memiliki prestasi yang ditorehkan para personil Tagana. Tagana sendiri menurutnya telah bekerja tanpa pamrih. “Saya bangga dengan prestasi dari personel Tagana. Bahkan, saat penyelamatan secara heroik seorang kakek di salah satu jembatan yang tekena banjir di Kota Bogor, ” ujarnya. Ke depannya kata Khofifah, Tagana agar lebih visioner dan memiliki kemampuan yang handal dan profesional dalam berkiprah untuk penanggulangan bencana, khususnya di bidang perlindungan sosial.serta menyiapkan SOP.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

6.576 Penderita Tuberculosis Terjadi di Jakarta Timur

Jakarta, Aktual.co — Sebanyak 6.576 penderita tuberkolusis terjadi di wilayah Pemkot Jakarta Timur yang tersebar di 10 kecamatan. Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur Iwan Kurniawan mengatakan kalau jumlah penderita TBC di Jakarta Timur terbilang tinggi dibanding wilayah lain. 
“Dibandingkan wilayah lain di DKI Jakarta, jumlah penderita TBC di Jakarta Timur termasuk tinggi,” katanya, Rabu (25/3). 
Dikatakan Iwan bahwa saat ini pihaknya telah menginstrusikan seluruh jajarannya di tingkat puskesmas untuk rutin mengawasi serta mengingatkan penderita TBC agar rajin mengkonsumsi obat. 
“Penyakit TBC ini dapat disembuhkan apabila rutin minum obat selama enam bulan berturut-turut,” tambahnya.
Selain itu kata Iwan guna menekan jumlah penderita TBC pihaknya gencar melakukan sosialisasi hidup sehat dan tidak membuang sampah sembarangan.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Danai Proyek Infrastruktur, Jokowi Pinjam 15 Triliun dari Jepang

Jakarta, Aktual.co — Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menjanjikan pinjaman 140 miliar yen, atau lebih dari Rp15 triliun, untuk merealisasikan proyek infrastruktur di Indonesia. Menurut seorang pejabat berwenang di Jepang, kesepakatan tersebut tercapai usai pertemuan bilateral antara Presiden Joko Widodo dengan PM Shinzo Abe kemarin sore.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Aktual.co dari laman Japan Times, Rabu (25/3), sejumlah perusahaan Jepang siap berinvestasi di Indonesia, khususnya di bidang pembangkit tenaga listrik, pembangunan pelabuhan, pembangunan jalan, kereta api cepat dan komplek industri di daerah zona ekonomi khusus di seluruh wilayah nusantara. Dan untuk merealisasikan pembangunan infrastruktur tersebut, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menegaskan Jepang siap menggelontorkan dana pinjaman senilai 140 miliar Yen atau setara Rp15 triliun kepada Indonesia.

Dana tersebut akan digunakan untuk mendanai proyek pembangunan kereta api, termasuk transportasi publik MRT di Jakarta yang kini tengah berlangsung terutama di  jalur utara-selatan dan timur-barat. Selain proyek MRT, bantuan dana dari Jepang itu rencananya akan digunakan pula untuk mendanai proyek transmisi interkoneksi listrik Sumatra-Jawa. Pejabat itu turut mengatakan, kedua pemimpin ikut membahas mengenai cara penanggulangan tindak terorisme dan ekstrimisme.

Dalam pertemuan bilateral tersebut, Indonesia dan Jepang juga menyepakati sebuah inisiatif investasi bilateral, promosi ekspor, poros maritim, hingga masalah perdamaian. Presiden Jokowi mengaku mengharapkan peningkatan penanaman modal di bidang pembangkit listrik, konstruksi, keamanan, pembangunan jalan, serta zona ekonomi khusus.

Sejauh ini, Presiden Jokowi dan PM Abe telah menandatangani nota kesepakatan bidang pertahanan, yang mencakup kerja sama pasukan penjaga keamanan, upaya tanggap bencana, teknologi, serta alat pertahanan. Kesepakatan juga tercapai dalam sektor peningkatan perdagangan hingga soal pangan.

Artikel ini ditulis oleh:

Penyelewengan Dana KONI, Penyidik Tetapkan Satu Tersangka Lagi

Semarang, Aktual.co — Penyidik Kejaksaan Negeri Semarang menetapkan satu lagi tersangka dalam kasus dugaan penyelewengan dana hibah KONI Kota Semarang TA 2012-2013. SH ditetapkan sebagai tersangka yang akan menemani bendahara umum KONI Kota Semarang Djodi Aryo Setiawan yang sebelumnya sudah ditetapkan statusnya.
Kepala Kejari Semarang, Asep nana Mulyana menyatakan status SH dari saksi telah dinaikkan menjadi tersangka. Penyidik menetapkan status tersangka setelah menemukan alat bukti sah yang dapat menjeratnya.
“Setelah seminggu lalu kami berdiskusi berdasarkan alat bukti, selanjutnya menetapkan status tersangka SH,” ujarnya kepada di kantor Kejari Semarang, jalan Abdurahman Saleh, Selasa (24/3).
SH merupakan salah satu pengurus inti di KONI Kota Semarang. Sementara, status tersangka Djodi sudah memasuki tahap finising dan berkas perkara dalam waktu dekat akan dilimpangkan ke penuntut umum.
Ia menambahkan bahwa kasus yang menjerat SH telah dikeluarkan nomor perkara No.03/O.3.10/FD.1/03/2015 sejak 20 Maret kemarin dengan membentuk tim penyidik terhadap penyidikan kasus tersebut.
Sementara itu, lanjutnya, pihaknya masih terus memeriksa sejumlah saksi, baik untuk DAS ataupun SH.
Terpisah, juru bicara KONI Kota Semarang, Slamet Budi Utomo menyatakan pihaknya belum mengetahui kalau salah satu pengurusnya telah ditetapkan sebagai tersangka.
Ditanya mengenai penetapan tersangka berinisial SH, dia membenarkan ada pengurus bernama SH.
“Kami malah tahu dari kabar njenengan ini mas. Secara institusi kami belum mendengar kabar tersebut. Kalau nama SH itu, memang ada di jajaran pengurus Koni,” tukas Slamet.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, inisial SH merupakan Suhantoro. Dia pernah menjabat sebagai sekertaris KONI periode 2011-2013. Selain itu, dia juga menjadi PNS di Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD).
Hingga saat ini, SH diketahui masih menjabat pengurus KONI dan berstatus PNS.
Diketahui, kasus penyelewengan dana hibah KONI Semarang telah menetapkan tersangka Djodi Aryo Setiawan. Dalam kasus tersebut diketahui bantuan hibah KONI mendapat alokasi sebesar Rp7 miliar bersumber dari ABPD TA 2012 dan Rp12 miliar dari APBD 2013.
Hingga saat ini, jumlah kerugian negara belum diketahui secara pasti, namun penyidik masih menunggu hasil audit Perwakilan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jawa Tengah yang belum selesai dihitung.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain