31 Desember 2025
Beranda blog Halaman 38555

Polres Cilacap Amankan 41 Kayu Jati Ilegal

Jakarta, Aktual.co — Kepala Polres Cilacap Ajun Komisaris Besar Polisi Ulung Sampurna Jaya mengaku, pihaknya telah mengamankan 41 kayu jati ilegal.
“Kayu tersebut kami amankan dari sebuah truk berpelat nomor R-1889-FK yang dikemudikan EKR (34), warga Dusun Ngemplak, Kelurahan Sekarsuli, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten,” kata dia di Cilacap, Jumat (13/2).
Dia mengatakan, kasus tersebut terungkap atas kecurigaan anggota Satreskrim yang sedang melaksanakan patroli Kring Serse. Dalam hal ini, kata dia, anggota Satreskrim mencurigai sebuah truk yang bermuatan kayu melintas di Jalan Raya, Desa Prapagan, Kecamatan Jeruklegi.
“Ternyata 41 batang kayu jati berbentuk balok dengan ukuran panjang 3-4 meter itu tidak dilengkapi surat keterangan yang sah sehingga petugas membawa truk beserta muatannya dan sopir ke Polres Cilacap guna penyidikan lebih lanjut,” katanya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kata dia, EKR mengaku membeli kayu tersebut dengan harga Rp 3,5 juta per meter kubik dan rencananya akan digunakan untuk membangun rumah di Klaten.
EKR ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana mengangkut, menguasai, atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapi bersama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan.
Menurut dia, hal itu tercantum dalam Pasal 12 huruf e, l, dan m Undang-undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan.
“Sesuai pasal tersebut, tersangka diancaman hukuman pidana penjara minimal satu tahun dan maksimal lima tahun serta denda minimal Rp500 juta dan maksimal Rp2,5 miliar,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Lantik Tersangka, Presiden Patut Panggil Menhub Jonan

Jakarta, Aktual.co — Pengamat LIPI mengatakan presiden patut memanggil Menteri Perhubungan Ignasius Jonan yang tak sejalan dengan ‘revolusi mental’ yang dicanangkan Joko Widodo.
“kalau Jonan sampai tahu melantik orang yang sudah melanggar hukum dan melakukan tindakan korupsi menurut saya salah bsar dan Pak Jokowi patut memanggil pembantu-pembantunya yang tidak sejalan dengan revolusi mental itu,” ujar Siti Zahro, di Jakarta, Jumat (13/2).
Dirinya mempertanyakan dimana letak revolusi mental jika hal yang sangat prinsip dan krusial itu di navigasikan. Menurutnya tidak boleh ada penavigasian terhadap realitas bahwa seseorang melanggar hukum dan melakukan tindakan korupsi dilantik menjadi pejabat publik.
Pada era Susilo Bambang Yudhoyono, siapapun pejabat publik yang menjadi tersangka harus mundur, telah dilantik maupun belum dilantik karena dianggap tidak elok dalam era revolusi mental Jokowi.
“Masa iya sih di kementrian dan di birokrasi, pejabat publiknya tidak mengedepankan nilai etika. semestinya sebelum dilantik suka ngga suka harus mundur kalaupun sudah dilantik pejabat di atasnya harusnya mengatakan mundur.”

Artikel ini ditulis oleh:

Dituntut Perkara Narkotika, Putra Jackie Chan Bebas dari Penjara Tiongkok

Jakarta, Aktual.co — Jaycee Chan, putra bintang film “kung fu” Jackie Chan, dibebaskan dari penjara di Tiongkok pada Jumat (13/2) setelah menjalani hukuman enam bulan terkait tuntutan perkara narkotika, kata media pemerintah.

Kantor berita pemerintah, Xin Hua, mengatakan, bahwa pria itu dibebaskan pada dinihari setelah menyelesaikan masa hukuman sejak Agustus.

Chan muda (32) aktor dan penyanyi, dituntut secara resmi pada Desember dengan tuntutan “memberi tempat bagi orang lain untuk memakai narkoba”, dan diketahui positif memakai marijuana.

Polisi menemukan 100 gram narkoba di rumahnya. Ia menghadapi ancaman hukuman tertinggi tiga tahun penjara.

Chan diharapkan memberi keterangan pers di Beijing pada Sabtu besok.

Jaycee Chan termasuk dalam daftar B dalam urutan pesohor yang ditahan tahun lalu oleh pemerintah Tiongkok terkait masalah narkoba dan menjadi pemberitaan luas di media massa dan media sosial.

Pesohor itu meliputi bintang film, bintang televisi, sutradara dan penulis naskah.

Peredaran gelap narkoba khususnya dalam bentuk sintetis semakin marak dan digemari di Tiongkok seiring meningkatnya kelas masyarakat kota baru dengan penghasilan yang leb ih tinggi.

Jackie Chan dilaporkan malu atas penyalahgunaan narkoba oleh putranya dan berharap suatu saat dapat berbicara mengenai bahanya mengonsumsi narkoba.

Chan si bapak menjadi juru bicara bagi Komite Nasional Anti-Narkotika Tiongkok pada 2009 dan mendorong pendidikan anti-narkotika.

Artikel ini ditulis oleh:

Sikapi Parpol, Masyarakat Semakin Cerdas

Jakarta, Aktual.co — Pengamat Politik, Anak Agung Gede Oka Wisnumurti mengatakan masyarakat semakin cerdas dalam menyikapi keberadaan partai politik di Indonesia.
“Dengan semakin seringnya rakyat menghadapi pemilihan umum, mulai dari pemilihan kepala daerah hingga pemilu DPRD, DPD dan DPR, maka tingkat partisipasi terhadap demokrasi semakin cerdas,” katanya, Jumat (13/2).
Tingkat pemahaman demokrasi masyarakat dalam perpolitikan di tanah air mendapat berbagai tanggapan. Dari eforia masyarakat pendukung salah satu partai, hingga ada warga menanggapi pemilu tersebut adalah hajatan politik lima tahunan.
“Saya amati dengan kondisi seperti itu membuktikan masyarakat sudah semakin cerdas dengan kondisi politik di Indonesia, terlebih pemberitaan media menyajikan berbagai berita politik,” ujarnya.
Untuk itu, partai politik terus berupaya membangun basis kader di lingkungan masyarakat.

Artikel ini ditulis oleh:

Maruarar: Sikap PDIP Jelas, Lantik Budi Gunawan!

Jakarta, Aktual.co — Politisi PDIP Maruarar Sirait menyatakan bahwa sikap PDIP sangat jelas terkait Komjen Pol Budi Gunawan, yakni harus dilantik.
“Saya rasa sikap PDIP sangat jelas, selama sesuai dengan konstitusi, dengan UU, kita pasti seperti itu,” kata Maruarar di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (13/2).
Jokowi  sudah begitu banyak mendapat pertimbangan baik dari DPR, partai pendukung bahkan juga berkomunikasi dengan berbagai pihak, berbagai kalangan. Diyakini, yang jadi pertimbangan tentu apapun keputusan harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
“Harus dipastikan itu karena ini hubungan antara lembaga harus mengedepankan pendekatan itu harus konstitusional,”
“Dia (Jokowi) harus taat konstitusi dan dia juga harus mendengar aspirasi rakyat. Dua hal itu akan menjadi sangat penting dalam beliau mengambil keputusan dan ini memang tidak mudah bagi Jokowi untuk mengambil suatu keputusan yang menyenangkan semuanya tetapi selama dia berpegang pada kedua hal itu keputusannya akan aman secara hukum dan juga bisa diterima oleh rakyat secara utuh,” kata pria yang akrab disapa Ara.

Artikel ini ditulis oleh:

Usai Hujan, Jalan Berlubang Jakarta Bertambah Jadi 700 Titik

Jakarta, Aktual.co —Dinas Bina Marga DKI mengaku belum punya cara jitu atasi jalan berlubang di Jakarta. Usai diterjang banjir, Bina Marga catat jumlah jalan berlubang di Ibu Kota bertambah jadi 700 titik. 
“Paling banyak di Jakarta Barat, ada 30 persen lubang,” kata Kepala Dinas Bina Marga Yusmada Faizal, di Balai Kota DKI, Jumat (13/2).
Yusmada mengklaim upaya perbaikan dengan cara penambalan terus dikebut meski hujan masih terus mengguyur. Agar tidak menuai komplain dari masyarakat. “Sudah 50persen perbaikannya,” ujar dia.
Selama proses penambalan, Dinas Bina Marga secara rutin menyebar anggotanya untuk mengecek kondisi jalan di lima wilayah ibukota. Jika proses penambalan tidak memungkinkan, petugas Bina Marga akan memasang spanduk peringatan bagi pengguna jalan agar berhati-hati.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain