31 Desember 2025
Beranda blog Halaman 39127

Kedatangan Kim Jong Un, Enggan Ditanggapi Kedutaan Korut di Jakarta

Jakarta, Aktual.co —Kesimpangsiuran kehadiran Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jon Un, ke Indonesia dalam rangka peringatan Konferensi Asia-Afrika, KAA, ke-60 semakin mengemuka. Menanggapi hal tersebut, pihak Kedutaan Besar Korea Utara untuk Indonesia enggan memberikan keterangan. “Konselor dan sekretaris belum mau berkomentar karena belum ada undangan dari Indonesia dan belum ada konfirmasi dari Korea Utara,” ujar Sekretaris Asisten Kedubes Korea Utara untuk Indonesia, Song, seperti dikutip CNN.com pada Senin (26/1).

Kabar ini merebak setelah kantor berita Korea Selatan, Yonhap (25/1), mengutip pernyataan dari salah seorang sumber pemerintah Korea Selatan yang menyatakan ketertarikan Kim Jong-un untuk hadir dalam KAA. Pertemuan pejabat tinggi dari kawasan Asia-Afrika akan dihelat di Jakarta pada 22-23 April. Kemudian, pada 24 April seluruh perwakilan negara akan menuju ke Bandung untuk melakukan prosesi napak tilas KAA.

Korea Utara tampaknya memperhitungkan KAA di Bandung yang menjadi tonggak Gerakan Non-Blok. Pyongyang sudah beberapa kali berusaha menggunakannya sebagai kampanye diplomatik. Pendiri Korea Utara, Kim II Sung, menghadiri peringatan ulang tahun KAA ke-10 bersama putranya Kim Jong II pada tahun 1965. “Untuk Kim Jong Un, yang membentuk dirinya seperti Kim II Sung, pertemuan Bandung akan menjadi ajang diplomatik penting,” kata sumber pemerintah Korea Selatan tersebut seperti dilansir Yonhap. Jika benar, maka lawatan ke Indonesia ini merupakan debut perdana Kim Jong Un ke luar negeri setelah ia naik takhta menggantikan ayahnya, Kim Jong Il, pada Desember 2011.

Sementara itu, pihak Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Indonesia (Kemlu) belum bisa memberikan konfirmasi ihwal kehadiran Kim Jong Un. “Untuk KAA kita mengundang 109 kepala negara Asia Afrika, salah satunya Korea Utara. Namun, kami belum dapat konfirmasi resmi terkait kehadiran kepala negara Korea Utara,”  ujar Juru Bicara Kemlu, Arrmanatha Christiawan Nasir, saat dihubungi CNN Indonesia pada Minggu (25/1). Konferensi Asia Afrika pertama kali diselenggarakan pada 18-24 April 1955 di Gedung Merdeka, Bandung. Pertemuan ini diadakan dengan tujuan mempromosikan kerja sama ekonomi dan kebudayaan Asia-Afrika, serta melawan kolonialisme atau neokolonialisme Amerika Serikat, Uni Soviet, dan negara imperialis lainnya.

Belasan Anggota Dewan Bekasi Belum Kembalikan Mobil Dinas

Jakarta, Aktual.co —Sebanyak 11 Anggota DPRD Kota Bekasi menolak mengembalikan mobil dinas lama, namun tak menolak menerima mobil dinas yang baru.
Padahal, kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bekasi Yayan Yuliana, sesuai aturan yang berlaku, para anggota dewan itu harusnya mengembalikan dulu mobil dinas lama untuk diganti dengan yang baru. 
“Tapi justru dua-duanya mereka pakai,” ujar dia, di Bekasi, Jawa Barat, Senin (26/1).
Hingga sekarang, pihaknya masih mengupayakan komunikasi efektif agar si anggota dewan mengembalikan mobil. Upaya paksa dengan melibatkan Kejaksaan Negeri (Kejari) juga akan dilakukan apabila si dewan tetap ngeyel.
“Agar menarik paksa. Karena kita sudah berupaya dengan pihak Satpol PP dan Setwan, tapi belum membuahkan hasil,” kata dia.
Yayan mencontohkan anggota dewan yang memegang dua mobil dinas, seperti Anggota DPRD dari Gerindra, M Dian. “Dua unit mobil dinas berupa Mitsubishi Pajero hingga kini masih dipegang (dia).”
Sebanyak 50 unit mobil dinas baru sudah disiapkan bagi anggota DPRD periode 2014-2019. Mobil dinas baru itu berupa Toyota Innova untuk anggota, dan Toyota Fortuner bagi pimpinan DPRD. “Mobil dinas baru itu telah seluruhnya kami pinjamkan kepada dewan terpilih,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Wilayah Pakistan 80 Persen Gelap Gulita

 Islamabad, Aktual.co —Sebuah serangan pemberontak terhadap sebuah jaringan listrik utama di Pakistan mengakibatkan 80 persen wilayah negeri itu pada Minggu (25/1) menjadi gelap gulita. Terputusnya aliran listrik, yang merupakan salah satu yang terburuk yang pernah dialami Pakistan, mengakibatkan sejumlah kota besar di negeri itu, termasuk ibu kota Islamabad, tak mendapatkan pasokan listrik. Bahkan, insiden ini menimpa bandara-bandara internasional di negeri itu.

Masalah ini muncul di tengah krisis energi yang tengah membekap Pakistan dan memaksa PM Nawaz Sharif membatalkan keikutsertaannya dalam Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss. Sebagian besar warga Pakistan kerap tak membayar tagihan listrik yang sudah sangat murah karena disubsidi negara. Akibatnya, perusahaan listrik negeri itu terus merugi sehingga tak mampu memperbarui infrastrukturnya.

Seorang pejabat senior urusan energi di Islamabad mengatakan, terputusnya aliran listrik itu menimpa 80 persen wilayah Pakistan. Sementara itu, seorang reporter AFP mengabarkan bandara internasional Lahore menjadi gelap gulita meski tak ada jadwal penerbangan yang terganggu. “Insiden ini disebabkan jalur transmisi utama di Baluchistan diledakkan kelompok pemberontak,” kata Menteri Negara Pengairan dan Energi, Abid Sher Ali, Senin (15/1).

Lebih jauh, Sher Ali meminta maaf soal terputusnya aliran listrik di berbagai wilayah dan menyatakan kelompok pemberontak Baluchistan di distrik Naseerabad menjadi biang keladi insiden tersebut. “Diledakkannya dua pembangkit energi di Naseerabad tadi malam (Minggu) mengakibatkan sistem terganggu. Ini merupakan sebuah sabotase,” kata juru bicara perusahaan listrik negara.

Baluchistan adalah provinsi terbesar sekaligus paling terbelakang dan paling jarang penduduknya. Selama beberapa dekade, Baluchistan dikungkung pemberontakan yang menuding Pemerintah Islamabad berbuat tidak adil terhadap provinsi itu. Sistem distribusi listrik Pakistan merupakan sebuah jaringan yang sangat kompleks. Satu kerusakan di sebuah titik sering kali memicu reaksi berantai dan mengakibatkan gangguan di pembangkit dan transmisi.

Artikel ini ditulis oleh:

Kido/Agrippani Kumpulkan Poin untuk Olimpiade 2016

Jakarta, Aktual.co — Pasangan ganda putra Jaya Raya Jakarta, Markis Kido/Agrippina Primarahmanto Putera, berusaha mengejar poin Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), agar dapat mengikuti ajang Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brazil.

“Pasti kami ingin ikut…mulai sekarang kami buru-buru mengumpulkan poin lagi,” kata Kido selepas bertanding melawan Muhammad Ulinnuha/Riyo Arief A. yang mewakili Hiqua Wima Surabaya di GOR Lila Bhuana Denpasar, Bali, Senin (26/1).

Kido mengaku sudah mendapatkan gaya permainan dengan Agrippina, karena keduanya sering bermain bersama sebagai pasangan ganda putra.

“Sekarang sekitar 25 persen,” kata Kido tentang kemampuan bermainnya bersama Agrippina dibanding saat Kido berpasangan dengan Hendra Setiawan.

Pelatih Jaya Raya Jakarta Sigit Pamungkas mengatakan pasangan Kido/Agrippina harus mengejar poin dalam 15 turnamen dan masuk dalam peringkat delapan besar dunia sebelum penilaian kualifikasi Olimpiade selesai pada April 2016.

“Strategi pertama adalah mereka harus masuk dalam kualifikasi Olimpiade jika tahun-tahun sebelumnya Kido berusaha meraih medali bersama Hendra,” kata Sigit.

Namun, Sigit mengatakan Agrippina sebagai pasangan Kido harus cepat menyesuaikan permaian Kido yang lebih bertenaga selain pembenahan mental.

“Mereka harus banyak bermain dalam turnamen-turnamen tingkat Grand Prix dan Grand Priz Gold. Tapi jika mereka dapat turun dalam tingkat Superseris itu lebih bagus,” kata Sigit.

Markis Kido/Agrippina Primarahmanto Putra menempati peringkat 266 dunia yang tercatat dalam situs Federasi Bulu Tangkis Dunia.

Peringkat itu jauh di bawah peringkat Kido saat berpasangan dengan Markus Fernaldi Gideon yang menempati peringkat 10 besar dunia.

“Seperti pasangan-pasangan lain, menurut saya pemain yang sudah jadi harus didampingi pemain-pemain muda,” kata Sigit tentang alasan pemasangan Kido dengan Agrippina.

Artikel ini ditulis oleh:

Intelijen Palsu Berhasil Hubungi PM Inggris

 London, Aktual.co —Pemerintah Inggris mengatakan tengah mengkaji kembali prosedur keamanan setelah seorang penelepon palsu yang mengaku sebagai direktur badan intelijen Inggris GCHQ berhasil terhubung ke Perdana Menteri David Cameron. Harian The Sun mengatakan penelepon mabuk itu sebelumnya menipu badan intelijen untuk mendapatkan nomor telepon seluler direkturnya Robert Hannigan, meskipun menurut pemerintah nomor telepon tersebut tidak digunakan untuk hal-hal yang bersifat informasi rahasia.

“Perdana Menteri memutus percakapan telepon setelah jelas bahwa itu adalah tipuan,” kata jurubicara kantor Cameron, 10 Downing Street, dalam sebuah pernyataan mengenai insiden tersebut, Minggu (25/1). “Tidak ada informasi sensitif yang diungkapkan. Baik GCHQ dan Nomor 10 mengambil tindakan keamanan serius dan keduanya saat ini mengkaji kembali prosedur menyusul peristiwa ini untuk memastikan bahwa pemerintah mengambil pelajaran dari insiden ini.” The Sun melaporkan bahwa seorang lelaki yang tak dikenal dan digambarkan bertutur kata halus, usia sekitar 20-an, menelpon GCHQ pada Minggu pagi berpura-pura sebagai staf di Downing Street, serta mengatakan bahwa Hannigan harus mengikuti pertemuan darurat.

Ia kemudian diberi nomor telepon seluler Hannigan. Beberapa jam kemudian ia menelpon Cameron melalui nomor resmi dan mengaku bahwa ia adalah kepala GCHQ. “Saya baru saja mempermainkan GCHQ,” kata penelepon itu kepada harian The Sun melalui telepon. “Terlebih lagi, saya minum minuman keras dan kokain. Saya juga konsumsi sedikit ganja. Saya bangun sepanjang malam. Saya benar-benar tak berguna. Sangat lucu.

” Dalam laman resminya, GCHQ menyatakan: “GCHQ biasanya tidak akan menghubungkan panggilan luar kecuali si penelepon mempunyai nama atau nomor ekstensi untuk diberikan kepada operator.” Jurubicara Cameron mengatakan semua departemen pemerintah bersiaga untuk menghadapi kemungkinan telepon palsu seperti itu. Insiden tersebut bukanlah yang pertama, seorang penelepon palsu sebelumnya juga berhasil terhubung ke telepon perdana menteri Inggris. Pada 1998, seorang impresionis yang mengaku sebagai pemimpin Partai Konservatif William Hague dihubungkan ke PM Tony Blair. Blair segera menyadari bahwa telepon itu hanya lelucon dan tertawa bersama saat si penelepon menawari untuk meminjamkan video latihan olahraga yang ia beli di sebuah obral.

Artikel ini ditulis oleh:

DPR: Relaksasi Freeport Harus Untungkan Pemerintah

Jakarta, Aktual.co — Wakil ketua Komisi VII DPR RI Satya W Yudha mengatakan bahwa harus ada keseriusan dari PT Freeport untuk membangun pabrik pemurnian (smelter).

“Yang kita lihat yang diperpanjang pembahasan MoU-nya. Maka harus ada keseriusan dari freeport untuk membangun smelter,” kata Satya saat ditemui di Ruang rapat Komisi VII DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (26/1).

Ia menegaskan, perpanjangan tersebut tidak boleh dijadikan alasan untuk mengulur waktu. “Jangan sampai perpanjangan ini dijadikan alasan untuk mengulur waktu tapi pada akhirnya Freeport tidak membangun smelter. Perpanjangan ini harus dijadikan Pemerintah sebagai perpanjangan yang pertama dan terakhir,” ujarnya.

Kendati demikian, Satya tidak mengungkiri bahwa relaksasi yang diberikan Pemerintah kepada Freeport memang sudah melanggar UU minerba.

“Dalam UU minerba itu diharuskan dilakukan pemurnian,” imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, anggota Komisi VII DPR RI Kurtubi menambahkan, meski saat ini izin ekspor masih diberikan, tapi dalam masa relaksasi ini Freeport harus bisa memberi kepastian kepada Indonesia bahwa pihaknya akan membangun smelter. Dan sampai batas waktu yang ditentukan, yaitu pada tahun 2017 Freeport harus sudah bisa merampungkan pabrik pemurniannya.

“Harus ada imbalan kepastian pembangunan smelter dari Freeport. Kalau sampai 2017 tidak juga selesai (smelter), maka Pemerintah harus berani memutus kontrak Freeport di 2017, walaupun kontrak sebenarnya berakhir di 2021,” terangnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Berita Lain