24 Desember 2025
Beranda blog Halaman 39318

Proyek Tol Becakayu Mulain Dibangun Kembali

Pekerja mengerjakan proyek konstruksi jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) di kawasan Kapin, Kalimalang, Jakarta Timur, Selasa (20/1/2015). Proyek ini dimulai lagi dan diperkirakan akan selesai dalam waktu tiga tahun mendatang. Sebelumnya proyek Becakayu ini mangkrak kurang lebih 18 tahun karena terkendala pembebasan lahan. AKTUAL/MUNZIR

Perbaikan Penerbangan, Menteri Jonan Bandingkan dengan Kereta Api

Jakarta, Aktual.co — Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan jika pihaknya sedang melakukan sejumlah perbaikan, baik dari sisi administrasi maupun teknis dan keamanan dalam penerbangan Indonesia.
Menurutnya, acap kali pelanggaran administrasi dilanggar oleh pihak airlines.
“Perbaikannya akan terus dilakukan, saat ini perbaikan disisi administratif, dan nanti akan dilanjutkan dengan perbaaikan keamanan serta teknis,” kata Jonan, di Ruang Rapat Komisi V DPR RI, Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (20/1).
Maskapai sering kali setiap mengajukan izin terbang diikuti dengan penjualan tiket kepada masyarakat. Padahal, izin belum dikeluarkan regulator dan belum diperoleh oleh maskapai tersebut.
“Maskapai sering kali dalam ketika mengajukan rute penerbangan, dikuti dengan penjualan tiket oleh maskapai. Padahal izin belum diperoleh,” ujar dia.
“Untuk kedepannya tidak ada lagi seperti itu. Ketika saya menjadi Dirut PT KAI, meski bukan izin rute namanya, tetapi ketika izin belum diterima maka belum berani melakukan penjualan tiket kepada masyarakat,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi V DPR, Yudi Widiana mengatakan apa yang dipaparkan Jonan tidak satupun merefer perbaikan sesuai dengan assesment International Civil Aviation Organization (ICAO)
“Paparan perbaikan yang disampaikan jonan tidak satu pun merefer perbaikan sesuai assesment ICAO,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang

Muslim, Harus Buktikan Keyakinan Anda di Inggris!

London, Aktual.co —Menteri Komunitas dan Pemerintah Lokal Inggris, Eric Pickles menuliskan surat edaran kepada seluruh pemimpin komunitas Muslim di Inggris. Ia menyarankan, Muslim di Inggris harus membuktikan keyakinan mereka sesuai dengan identitas mereka sebagai warga Inggris. 
Dalam surat yang ditandatangani, Perdana Menteri Inggris, David Cameron dan seorang pemuka agama Islam dari Partai Konservatif, Lord Ahmad, Pickles menuliskan bahwa dia “bangga dengan cara Muslim Inggris menanggapi serangan Paris. Namun, ada banyak hal lain yang harus dilakukan”. 
“Umat Muslim memiliki kesempatan dan tanggung jawab untuk: menjelaskan dan menunjukkan bagaimana keyakinan dalam Islam dapat menjadi bagian dari identitas mereka sebagai warga Inggris,” bunyi surat yang ditulis Pickles, dikutip dari media Inggris, The Independent, Senin (19/1). 
Sementara, Cameron menyatakan surat edaran tersebut adalah langkah yang tepat untuk mendesak para pemuka komunitas Muslim di Inggris untuk berusaha lebih keras membendung ekstremisme.  “Siapa saja yang membaca surat ini, termasuk saya, akan melihat bahwa dalam surat terssebut Muslim memberikan kontribusi besar untuk Inggris dan tindakan ekstremis tak berhubungan dengan Islam yang sebenarnya,” kata Cameron, dikutip dari The Independent. 
“Surat itu masuk akal dan moderat. Siapa pun yang tidak setuju dengan surat tersebut berarti memiliki masalah,” kata Cameron melanjutkan, dikutip dari The Independent.  Surat edaran ini sontak menuai kritik keras dari sejumlah komunitas Islam di Inggris. Mohammed Shafiq, pemimpin Ramadhan Foundation menjelaskan surat edaran tersebut terkesan mempertanyakan komitmen Muslim Inggris untuk memerangi ekstremisme dan menyiratkan bahwa Islam dan para penganutnya terpisah dari identitas Inggris. 
Shafiq, yang mengaku pernah mendapat ancaman dari kelompok militan Al-Shabaab, menyatakan surat edaran dari Pickles membuat umat Muslim merasa identitas mereka dipertanyakan hanya karena keyakinan yang mereka anut. “Saya sangat bosan mendengar bahwa Muslim Inggris tidak berbuat cukup untuk mengatasi ekstremisme. Padahal, komunitas Muslim bersama dengan semua warga Inggris lainnya mengutuk serangan di Paris,” kata Shafiq dalam surat terbuka kepada Downing Street, Senin (19/1).
“Surat dari Pickles sangat bernada sayap kanan. Kami sebagai Muslim tahu persis bahwa kami berada di garis paling depan dalam pertempuran melawan ekstrimisme,” kata Shafiq dalam suratnya. Shafiq juga menggarisbawahi pernyataan Cameron yang seakan menandakan jika seorang Muslim tidak setuju dengan pemerintah, berarti dia memiliki masalah. 
Dewan Muslim Inggris, yang membawahi lebih dari 500 komunitas Muslim di Inggris, menyatakan tidak menerima surat edaran dari menteri komunitas dan pemerintah lokal itu. Meskipun demikian, lembaga ini menyatakan surat tersebut dinilai membedakan antara umat Muslim Inggris dengan warga Inggris secara keseluruhan.
“Kami bermasalah dengan sentimen bahwa ekstrimisme berlangsung di masjid-masjid dan bahwa umat Islam tidak berusaha keras melawan terorisme yang mengatasnamakan agama kami,” kata Shuja Shafi, Sekjen Dewan Muslim Inggris. “Kami juga menolak permintaan untuk menjelaskan hubungan antara keyakinan kami dengan kesetiaan kami kepada negara,” kata Shafi melanjutkan.
Serangan Paris, yang menewaskan 17 orang termasuk empat warga Yahudi-Perancis, memicu gelombang sentimen anti-Islam yang sebelumnya sudah mulai meningkat di beberapa negara termasuk Inggris, Belgia dan Jerman. Sejak tahun lalu, kelompok yang menamakan diri mereka EDL melakukan aksi massif memprotes imigran dan Islam ekstremis di Inggris.
Sementara, beberapa bulan terakhir, puluhan ribu orang turun ke jalan kota-kota utama di Jerman, meneriakkan slogan-slogan anti Islam. Komunitas bernama PEGIDA, atau Warga Patriotik Eropa Melawan Islamisasi di Barat, giat meneriakkan propaganda anti Islamisasi dan meluncurkan unjuk rasa setiap pekan 

Menhub Jonan Hadiri Raker dengan Komisi V DPR

Jakarta, Aktual.co — Menteri Perhubungan Ignasius Jonan akhirnya memenuhi undangan rapat kerja (Raker) dengan Komisi V DPR RI, setelah sebelumnya tidak hadir dalam raker pertama.
Jonan yang mengenakaan kemeja putih langsung masuk dalam ruang rapat komisi V, untuk dapat langsung mengikuti rapat yang dimulai sekitar pukul 13.30 WIB tersebut.
Dalam rapat, dia sempat mengungkapkan kembali alasannya yang tidak hadir dalam undangn pertama kepada pimpinan dan anggota komisi V yang hadir.
“Saya mohon maaf atas ketidakhadiran saya pada Raker kemarin, karena berhalangan hadir untuk penyelesaian dalam penanganan evakuasi dengan kepala KNKT di Pangkalan Bun,” kata Jonan di Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (20/1).
Usai menyatakan permohonan maafnya, Jonan pun langsung memintaa ijin kurang lebih 15 menit untuk memberikan keterangannya terkait dengan kecelakaan pesawat AirAsia yang jatuh di selat Kalimata, Kalimantan Tengah.
“Saya minta ijin menjelasan sekitar 15 menit, dan nanti bisa dilanjutkan oleh Kepala Basarnas maupun stacholder lainnya,” ucap dia sembari membuka slide show awal terkait dengan kronologis kecelakaan AirAsia.
Hingga berita ini diturunkan, Menteri Jonan masih memberikan penjelasan kepada pimpinan dan anggota komisi V DPR RI.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang

Tetapkan Trimedya sebagai Unsur Pimpinan, Komisi III Akan Bahas Kapolri

Jakarta, Aktual.co — Ketua Komisi III DPR RI, Aziz Syamsuddin mengatakan bahwa pihaknya akan mengambil langkah politik terhadap polemik penundaan pelantikan Komjen pol Budi Gunawan sebagai kapolri dan pengangkatan Komjen pol Badrodin Haiti sebagai pelaksana tugas (Plt) Kapolri.
Menurutnya, langkah tersebut dilakukan setelah menetapkan anggota dari F-PDIP Trimedya Panjaitan sebagai unsur pimpinan komisi III.
“Hari ini selesai paripurna, akan menetapkan Trimedya sebagai unsur pimpinan dari fraksi PDIP. Setelah itu kami lakukan hal-hal yang ditetapkan teman-teman komisi dalam waktu 1-2 hari, akan ambil langkah sesuai hukum dan aturan,” kata Aziz, di gedung DPR, Selasa (20/1).
Menurut politisi Golkar itu, secara mekanisme akan menggalang dukungan dewan untuk mengajukan hak bertanya kepada pemerintah.
“Secara mekanisme salah satunya itu (hak bertanya). Tetapi, kita pertama akan melakukan rapat konsultasi, setelah itu bisa interpelasi. Tapi mudah-mudahan dalam 1-2 hari kedepan ada solusi terbaik,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang

Kasus Innospec, KPK Periksa Dir Octel Global

Jakarta, Aktual.co — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah gencar-gencarnya mengusut tuntas kasus dugaan suap terkait proyek pengadaan bahan bakar Tetra Ethyl Lead (TEL) di PT Pertamina pada tahun 2004-2005. Untuk itu, penyidik memanggil Direktur Octel Global, Herwanto Wibowo.
Herwanto akan diperiksa saksi sekaligus melengkapi berkas penyidikan Direktur PT Sugih Interjaya Willy Sebastian Lim, tersangka kasus yang akrab disebut suap Innospec. Ltd, perusahaan energi asal Inggris.
“Yang bersangkutan akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka WSL (Willy Sebastian Lim),” kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugaraha, saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (20/1).
Bersama Herwanto, penyidik KPK juga memanggil mantan Deputi Direktur Pengelolaan Pertamina, Dwi Kushartoyo. Dia juga akan diperiksa untuk tersangka Sugih Interjaya Willy Sebastian Lim.
Setelah sekian lama mangkrak, penyidikan kasus itu kembali digerakan lembaga superbody pimpinan Abraham Samad Cs ini. Hal itu ditandai dengan diperiksanya dua tersangka kasus itu pada Senin (19/1). Kedua tersangka kasus itu yakni Willy dan mantan Direktur Pengolahan PT Pertamina, Suroso Armo Martoyo.
Willy ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK 2 Januari 2012 silam. Willy dijerat dengan Pasal 5 ayat 1 huruf a dan b, pasal 13 UU No.20/2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi (Tipikor). PT Soegih Interjaya sendiri diketahui merupakan agen utama perusahaan minyak asal Inggris, Innospec, Ltd.
Willy disangkakan sebagai pihak pemberi suap kepada Suroso Atmo Martoyo. Maksud pemberian kepada pejabat di Pertamina itu yakni supaya Pertamina bersedia mengimpor bensin bertimbal dari Inggris. 
Suroso Atmo sendiri ditetapkan menjadi tersangka medio akhir November 2011 silam. Atas perbuatannya, Suroso dijerat dengan Pasal 12 huruf a atau b dan atau pasal 11 UU No. 20/2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi (Tipikor).
Sejumlah pejabat-pejabat Indonesia saat itu disebutkan telah menerima suap dari perusahaan multinasional di Inggris tersebut. Ari Soemarno disebut-sebut salah satu pihak yang ikut kecipratan uang haram tersebut.
Dalam proses penyidikan kasus yang pernah mangkrak itu, KPK telah memeriksa sejumlah pihak sebagai saksi. Salah satunya, Ari Soemarno. Saat kasus itu bergulir, Ari menjabat sebagai Dirut Pertamina.
Beberapa pihak juga sudah dikenai pencegahan agar tidak pergi meninggalkan Indonesia. Nama-nama yang dicegah bepergian ke luar negeri antara lain mantan Dirjen Migas Rachmat Sudibyo, mantan wakil Dirut Pertamina Mustiko Saleh, serta mantan Direktur Pengolahan Pertamina Suroso Atmomartoyo. Sementara tiga nama lainnya yang dikenai pencegahan adalah dua eksekutif PT Sugih Interjaya Willy Sebastian dan Muhammad Syakir, serta seseorang bernama Herwanto Wibowo.
Pada 5 Agustus 2010 silam, The Securities and Exchange Comisssion, yaitu penegak hukum Amerika Serikat menyatakan Innospec bersalah karena menyuap pejabat Indonesia untuk menghalangi pelarangan bahan pembuat bensin bertimbal. Selain itu, Petinggi Innospec, David Turner juga telah dijatuhi hukuman dengan membayar denda‎ 25 ribu poudnsterling. Dan sebelumnya, sidang pengadilan Southwark Crown, Inggris, menghukum Innospec dengan denda US$ 12,7 juta.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Berita Lain