28 Desember 2025
Beranda blog Halaman 40112

Penghapusan Premium Belum Dikaji Secara Komprehensif

Jakarta, Aktual.co — Pemerintah tidak harus menerima rekomendasi Tim Reformasi Tata Kelola Migas (RTKM) untuk menghapus bahan bakar premium RON 88 karena belum melalui kajian secara komprehensif.

“Saya tidak melihat itu sudah dikaji secara komprehensif untuk dijadikan pertimbangan karena rekomendasi TRTKM baru sebatas hasil kajian atas aspek finansial terkait adanya dugaan penyelewengan atau mafia,” kata Direktur Eksekutif Indonesian Resources Studies (Iress), Marwan Batubara, Rabu (24/12).

Menurut dia, tim seharusnya bukan cuma melihat aspek finansial tetapi melakukan kajian dari aspek strategis nasional lainnya. Antara lain ketahanan energi, kebutuhan NOC, aspek ekonomi terkait pengilangan di dalam negeri, dividen yang dibayarkan Pertamina, dan sebagainya.

“Jadi intinya, untuk membuat rekomendasi itu dibutuhkan semua aspek. Rekomendasi ini baru 1/3 atau 1/5 aspek yang baru diambil, sehingga seperti itulah rekomendasi yang dihasilkan,” ujarnya.

Atas dasar itu, Marwan berpandangan pemerintah tidak harus menelan mentah-mentah rekomendasi tim tersebut untuk dijadikan kebijakan.

Terlebih, ia menduga rekomendasi tersebut berbau kepentingan asing agar bisa menjual BBM secara ritel di Indonesia.

Ia mengatakan Indonesia adalah pasar besar dan pemain asing selama ini terhambat dengan adanya BBM premium bersubsidi sehingga jika rekomendasi begitu saja langsung dituruti, banyak sekali kerugian nasional yang akan dialami.

“Secara nasional, ketahanan energi akan turun, dominasi BUMN akan turun, deviden dari Pertamina akan turun, lalu ketahanan energi kita akan tergantung asing,” jelasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Kubu Agung Laporkan Proses Islah ke Pemerintah

Jakarta, Aktual.co — Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol, Agung Laksono mengatakan pihaknya akan memberikan laporan perkembangan proses islah terkait dualisme kepengurusan partai beringin kepada pemerintah.
“Kita jalankan saja islah, kami akan laporkan ke Kemenkumham, hal itu (islah) dilaksanakan sesuai surat (pemerintah) itu,” ucap Agung, di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (24/12).
Ia berharap para juru runding tidak mengeluarkan statement, terutama soal isu yang belum disepakati kedua kubu. Hal ini, demi kelancaran islah yang ditunggu-tunggu Golkar dan masyarakat.
“Kita tunggu prosesnya, sehingga butir-butir materi pembahasan, hal-hal yang masih proses jangan dikomentari oleh juru rundingnya sendiri,” ujar mantan Menko Kesra era Presiden SBY itu.
Semua pihak, sambung dia, lebih baik menunggu hasil proses islah yang sedang diupayakan kedua kubu.
“Dari pihak saya atau kubu Bali sebaiknya menahan diri,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang

Gereja Theresia Hadirkan Nuasa Tradisional

Jakarta, Aktual.co —  Gereja Theresia Jakarta Pusat menghadirkan nuansa tradisional dengan menggunakan batik pada Natal 2014.

“Kali ini kita gunakan medium yang tradisional yaitu batik, karena kita inginkan budaya kita tetap terjaga,” kata Romo Kepala Albertus Hani Rudi Hartoko di Jakarta, Rabu (24/12).

Kain batik digunakan sebagai aksesoris pohon natal dan kandang natal. Pohon natal tersebut menggunakan beberapa kain batik yang masing-masing memiliki makna tersendiri.

Romo Albertus mengatakan, pemilihan batik sebagai aksesoris utama pohon natal kali ini merupakan pilihan kaum muda gereja.

Selain menggunakan batik, natal kali ini Gereja Theresia mengangkat tema “Keluargaku Melayani”.

Ketua panitia perayaan Natal Gereja Theresia, Nesya Nathan mengatakan, pohon natal unik dari batik tersebut merupakan hasil karya dekorasi warga paroki.

“Sengaja kita pilih tema batik untuk dekorasinya agar lebih bervariasi berbeda dengan tahun lalu yang menggunakan barang bekas,” kata Nesya.

Menjelang Natal pada 25 Desember, Gereja Theresia menyediakan beberapa tenda untuk menampung membludaknya jemaat.

Diperkirakan sebanyak 3.000 jemaat akan mengikuti misa natal yang digelar di Gereja Theresia. Misa sendiri digelar sebanyak tiga kali yaitu pukul 12.00 WIB yang menggunakan bahasa Inggris bagi para ekspatriat.

Misa umum akan dilangsungkan pada pukul 17.00 WIB dan pada pukul 22.30 WIB bagi anak muda. Misa menjelang malam Natal itu berbeda dibandingkan misa sebelumnya karen akan ada tarian di tengah misa. 

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Diet Saat Natal dan Liburan Tahun Baru Siapa Takut? Berikut Tipsnya

Jakarta, Aktual.co — Diet saat liburan Natal atau Tahun Baru merupakan sesuatu hal yang sulit Anda lakukan. Dimana Natal atau Tahun Baru adalah momentum indah yang begitu banyak hadir makanan di rumah atau pun di beberapa tempat hangout.

Berikut ini, kami sajikan beberapa tips sederhana yang bisa membuat liburan Anda meriah sekaligus mencegah atau mengurangi lemak dan kalori pada makanan yang Anda asup, menyebabkan tubuh Anda menjadi gemuk kembali, demikian Stylecraze melaporkan, Rabu (24/12).

Pilih makanan rendah lemak 
Menjadi pemilih makanan adalah salah satu solusi terbaik dalam mengendalikan berat badan selama liburan. Pilihlah makanan yang tidak menimbulkan tumpukan lemak di badan Anda, atau untuk sekedar mencicipi dibolehkan.

Diet minum air
Minum air atau asup makanan yang rendah karbohidrat dan tinggi protein. Agar, saat Natal tiba dan liburan tetap segar, energik dan terlihat ramping. Dengan minum minuman yang rendah karbohidrat dan tinggi protein, sama seperti mengganti makanan yang dapat mengeyangkan perut Anda.

Kunyah permen karet
Mengunyah permen karet berguna membuat Anda mengurangi rasa lapar. Juga mengurangi hasrat untuk makan yang banyak. Kunyah permen karet cocok untuk menemani liburan Anda.

Berenang
Berenang, seperti yang kita semua tahu, adalah olahraga yang luar biasa untuk mengelola berat badan. Salah satu olahraga terbaik untuk menjaga diri dari makanan yang berlebihan, dan juga membakar lapisan lemak dalam tubuh.

Makan tepat waktu
Makan tepat waktu tetap menjadi aspek yang paling penting dari diet selama liburan. Waktu makan yang tidak teratur meningkatkan kemungkinan makan berlebihan dan ngemil yang tidak sehat.

Hindari gula
Selama liburan hindarilah makanan yang manis dan bebas gula. Karena gula adalah makanan yang mudah menaikkan berat badan.

Artikel ini ditulis oleh:

Liburan Bisa Kurangi Depresi

Jakarta, Aktual.co — Psikiater dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dr Ika Widyawati SpKJ (K) mengatakan liburan bisa mengurangi depresi yang mungkin muncul karena rutinitas kerja yang menjenuhkan.

“Rutinitas kerja pasti akan membuat seseorang merasa bosan dan jenuh. Penelitian di mana pun menyatakan liburan bisa membuat lebih santai dan mengurangi depresi,” kata Ika Widyawati di Jakarta, Rabu (24/12).

Ika mengatakan depresi muncul karena seseorang kekurangan hormon serotonin yang dipercaya sebagai pemberi perasaan nyaman dan senang. Hormon “serotonin” bisa kembali, salah satunya melalui istirahat dan liburan.

“Untuk orang yang sudah mengalami gangguan depresi, diperlukan obat-obatan untuk meningkatkan hormon serotonin. Kalau seseorang yang tidak mengalami gangguan depresi, bisa diatasi dengan istirahat dan berlibur,” tuturnya.

Salah satu ciri seseorang yang mengalami gangguan depresi dan harus ditangani oleh dokter jiwa adalah bila dia tidak merasa senang, bahagia dan santai sekalipun sudah beristirahat dan berlibur.

Menurut Ika, liburan bagaikan mengisi ulang baterai otak yang sudah hampir kosong. Sebenarnya tidak hanya liburan, tetapi istirahat yang cukup dan berkualitas juga bisa meningkatkan hormon serotonin kembali.

“Namun, tidak semua orang bisa mendapatkan istirahat yang cukup, yaitu tujuh hingga delapan jam, dan berkualitas setiap hari. Karena itu, perlu ada hari libur entah untuk istirahat maupun pergi berlibur,” tukasnya.

Karena itu, Ika menyarankan seseorang untuk berlibur sesuai dengan kebutuhan dan minatnya. Aktivitas liburan yang sesuai minat juga akan membuat hormon serotonin dalam tubuh meningkat.

“Aktivitas liburan yang menantang dan menimbulkan semangat juga memicu hormon serotonin. Yang penting adalah sesuai minat, entah pergi ke pantai, gunung, kebun binatang atau museum,” jelasnya.

Akhir tahun biasanya dimanfaatkan sebagian orang dan keluarga untuk berlibur. Pada hari tahun baru, biasanya tempat-tempat wisata akan banyak dikunjungi oleh pengunjung.

Artikel ini ditulis oleh:

Jelang Natal dan Tahun Baru, Calon Penumpang di Stasiun Meningkat

Jakarta, Aktual.co — Sejumlah stasiun yang berada di wilayah Jakarta pada Rabu (24/12) mulai dipadati calon penumpang. Hal tersebut lantaran para calon penumpang ingin merayakan liburan jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2015.
Umumnya dari para pemudik ingin menuju ke sejumlah kota di Jawa Tengah, Yogyakarta, Semarang, Jawa Timur, Madiun, Surabaya dan Malang.
“Untuk hari biasa jumlah penumpang antara 8 ribu hingga 9 ribu, namun pada hari Sabtu dan Selasa kemarin mulai mengalami kenaikan dan diprediksi puncaknya tanggal 28 Desember 2014 mendatang, karena liburan sekolah dan Tahun Baru 2015,” ujar Kepala Humas Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta, Agus Komarudin kepada wartawan, Rabu (24/12).
Dikatakan Agus bahwa libur Natal dan Tahun Baru berbeda dengan libur Hari Raya Idul Fitri. Karena saat liburan lebaran jumlah kursi terisi 100 persen, namun saat arus balik hanya terisi 50 persen saja. Sedangkan saat Natal dan Tahun baru, keberangakatan 100 persen, sementara arus baliknya bisa 80 persen kursi terisi.
“Puncak arus balik diprediksi terjadi mulai tanggal 3 dan 4 Januari 2015, karena tanggal 5 Januari anak sekolah telah masuk kembali,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Berita Lain