28 Desember 2025
Beranda blog Halaman 40402

Pemkab Banjarnegara Siapkan Lahan Relokasi Korban Longsor

Jakarta, Aktual.co — Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, menyiapkan lahan untuk merelokasi korban bencana tanah longsor asal Dusun Jemblung yang saat ini masih berada di tempat pengungsian.
“Dalam rapat tadi malam (Rabu), ada usulan untuk menggunakan bekas Terminal Karangkobar yang merupakan lahan milik Pemkab Banjarnegara ,” kata Wakil Bupati Banjarnegara Hadi Supeno di Kantor PGRI-KPRI Kecamatan Karangkobar, Kamis (18/12).
Akan tetapi, luas lahan bekas terminal itu hanya 1.000 meter persegi sehingga tidak mencukupi kebutuhan karena ada 82 keluarga yang harus direlokasi.
Dengan demikian, Pemkab Banjarnegara harus membeli lahan milik warga Desa Karanggondang, Kecamatan Karangkobar, untuk dijadikan tempat relokasi.
Menurut dia, pihaknya lebih dulu akan mengecek lahan tersebut dan selanjutnya berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan BPBD Provinsi Jateng terkait dana relokasi.
“Dana relokasi berasal dari BNPB, BPBD Jateng, dan BPBD Banjarnegara namun belum dihitung. Akan dirapatkan dulu dengan tim gabungan karena kebutuhan per keluarga sekitar Rp125 juta,” katanya.
Terkait lokasi bekas longsor di Dusun Jemblung,  Pemkab Banjarnegara berencana menjadikannya sebagai lahan konservasi.
Sementara itu, upaya pencarian jenazah korban longsor pada hari Kamis (18/12) dihentikan lebih awal karena hujan lebat yang terjadi sejak pukul 13.00 WIB.

Artikel ini ditulis oleh:

Belasan PNS Pemprov Sumut Positif Gunakan Narkoba

Medan, Aktual.co — Hasil tes urine yang dilakukan Badan Narkotika Provinsi (BNP) Sumut kepada 1.338 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menyebutkan sebanyak 15 orang positif mengunakan Narkotika dan obat-obat terlarang (Narkoba).
“Enam orang PNS penguna berat dengan jenis narkoba sabu-sabu dan ganja sisanya pengguna ringan,” kata Kepala BNP Sumatera Utara, Kombes Pol Rudy Trenggono di Medan, Kamis (18/12).
Kepada para PNS yang dinyatakan positif pengguna Narkoba akan diberikan rehabilitasi selama dua bulan.  “Kami akan melakukan rehabilitas kepada enam orang PNS dan sisanya sudah kami bina,” kata dia.
Sementara itu, Kepala BKD Pemerintah Provinsi Sumut, Pandapotan Siregar menuturkan, Pihaknya akan terus melakukan tes urine hingga 3 tahun kedepan.
Menurut dia, 15 PNS pengguna narkoba itu akan diberikan sanksi tegas yakni pencopotan jabatan. “Selain itu penurunan jabatan selama 3 tahun yang diberikan kepada PNS yang memiliki jabatan maupun yang tidak memiliki jabatan,” kata Pandapotan.

Artikel ini ditulis oleh:

Belasan PNS Pemprov Sumut Positif Gunakan Narkoba

Medan, Aktual.co — Hasil tes urine yang dilakukan Badan Narkotika Provinsi (BNP) Sumut kepada 1.338 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menyebutkan sebanyak 15 orang positif mengunakan Narkotika dan obat-obat terlarang (Narkoba).
“Enam orang PNS penguna berat dengan jenis narkoba sabu-sabu dan ganja sisanya pengguna ringan,” kata Kepala BNP Sumatera Utara, Kombes Pol Rudy Trenggono di Medan, Kamis (18/12).
Kepada para PNS yang dinyatakan positif pengguna Narkoba akan diberikan rehabilitasi selama dua bulan.  “Kami akan melakukan rehabilitas kepada enam orang PNS dan sisanya sudah kami bina,” kata dia.
Sementara itu, Kepala BKD Pemerintah Provinsi Sumut, Pandapotan Siregar menuturkan, Pihaknya akan terus melakukan tes urine hingga 3 tahun kedepan.
Menurut dia, 15 PNS pengguna narkoba itu akan diberikan sanksi tegas yakni pencopotan jabatan. “Selain itu penurunan jabatan selama 3 tahun yang diberikan kepada PNS yang memiliki jabatan maupun yang tidak memiliki jabatan,” kata Pandapotan.

Artikel ini ditulis oleh:

Rupiah Menguat 109 Poin ke Rp12.558

Jakarta, Aktual.co —   Nilai tukar Rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, menguat 109 poin menjadi Rp12.558 dibandingkan posisi sebelumnya Rp12.667 per dolar AS.

“Sentimen mata uang ‘emerging market’, termasuk Rupiah kembali berbalik positif sehingga mengalami penguatan terhadap dolar AS,” ujar Pengamat Pasar Uang Bank Himpunan Saudara Rully Nova di Jakarta, Kamis (18/12).

Menurut dia, faktor utama dari penguatan mata uang rupiah datang dari pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), dikabarkan bank sentral AS (Federal Reserve) tidak akan terburu-buru untuk menaikan suku bunganya (Fed rate).

“Tadi malam, the Fed belum memberikan sinyal kenaikan suku bunga dalam waktu cepat,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa sebagian investor mulai mengabaikan sentimen “Fed rate” sehingga potensi investor untuk kembali masuk ke dalam negeri akan kembali terbuka.

“Sebelumnya, investor asing sempat melepas portofolionya di ‘emerging market’ akibat cukup kuatnya ekspektasi kenaikan suku bunga, namun saat ini potensi kembali cukup terbuka,” katanya.

Di sisi lain, lanjut Rully Nova, sentimen dari dalam negeri juga cukup positif seiring dengan munculnya harapan terhadap pembangunan infrastruktur di dalam negeri. Pembangunan infrastruktiur itu akan menopang perekonomian Indonesia ke depannya.

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Kamis (18/12) ini tercatat mata uang rupiah bergerak menguat menjadi Rp12.565 dibandingkan hari sebelumnya, Rabu (17/12) di posisi Rp12.720 per dolar AS.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Rupiah Menguat 109 Poin ke Rp12.558

Jakarta, Aktual.co —   Nilai tukar Rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, menguat 109 poin menjadi Rp12.558 dibandingkan posisi sebelumnya Rp12.667 per dolar AS.

“Sentimen mata uang ‘emerging market’, termasuk Rupiah kembali berbalik positif sehingga mengalami penguatan terhadap dolar AS,” ujar Pengamat Pasar Uang Bank Himpunan Saudara Rully Nova di Jakarta, Kamis (18/12).

Menurut dia, faktor utama dari penguatan mata uang rupiah datang dari pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), dikabarkan bank sentral AS (Federal Reserve) tidak akan terburu-buru untuk menaikan suku bunganya (Fed rate).

“Tadi malam, the Fed belum memberikan sinyal kenaikan suku bunga dalam waktu cepat,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa sebagian investor mulai mengabaikan sentimen “Fed rate” sehingga potensi investor untuk kembali masuk ke dalam negeri akan kembali terbuka.

“Sebelumnya, investor asing sempat melepas portofolionya di ‘emerging market’ akibat cukup kuatnya ekspektasi kenaikan suku bunga, namun saat ini potensi kembali cukup terbuka,” katanya.

Di sisi lain, lanjut Rully Nova, sentimen dari dalam negeri juga cukup positif seiring dengan munculnya harapan terhadap pembangunan infrastruktur di dalam negeri. Pembangunan infrastruktiur itu akan menopang perekonomian Indonesia ke depannya.

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Kamis (18/12) ini tercatat mata uang rupiah bergerak menguat menjadi Rp12.565 dibandingkan hari sebelumnya, Rabu (17/12) di posisi Rp12.720 per dolar AS.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Menteri ESDM Alihkan Subsidi BBM Rp1 Triliun Untuk Listriki Daerah Perbatasan

Jakarta, Aktual.co — Menteri ESDM Sudirman Said menargetkan pada 17 Agustus 2015 nanti sudah tidak ada lagi daerah pulau terluar dan perbatasan yang masih gelap gulita. Untuk itu, pemerintah juga telah menganggarkan Rp1 triliun untuk mengaliri listrik ke daerah-daerah tersebut.

“Dari pengalihan subsidi BBM ada penghematan anggaran, sebagian kita alokasikan untuk tambahan listrik untuk daerah-daerah terpencil. Ada 47 daerah terluar yang berbatasan dengan negara lain menjadi salah satu fokus kami untuk melistriki daerah tersebut,” kata Sudirman saat ditemui di Kantornya usai Rapat dengan Dewan Energi Nasional (DEN), Kamis (18/12).

Nantinya, lanjut dia, alokasi dari penghematan subsidi BBM yang sebesar Rp1 triliun itu akan digunakan untuk pembangunan pembangkit dan transmisi di daerah perbatasan dengan total kapasitas listrik mencapai 60 megawatt.

“Jadi di HUT RI ke-70, jangan ada lagi 47 daerah pulau terluar dan perbatasan yang gelap, apalagi bersebelahan  dengan negara tetangga. Ini menyangkut harkat dan martabat bangsa, jangan sampai negara tetangga terang benderang di kita gelap,” tutupnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Berita Lain