Pemkab Banjarnegara Siapkan Lahan Relokasi Korban Longsor
Jakarta, Aktual.co — Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, menyiapkan lahan untuk merelokasi korban bencana tanah longsor asal Dusun Jemblung yang saat ini masih berada di tempat pengungsian.
“Dalam rapat tadi malam (Rabu), ada usulan untuk menggunakan bekas Terminal Karangkobar yang merupakan lahan milik Pemkab Banjarnegara ,” kata Wakil Bupati Banjarnegara Hadi Supeno di Kantor PGRI-KPRI Kecamatan Karangkobar, Kamis (18/12).
Akan tetapi, luas lahan bekas terminal itu hanya 1.000 meter persegi sehingga tidak mencukupi kebutuhan karena ada 82 keluarga yang harus direlokasi.
Dengan demikian, Pemkab Banjarnegara harus membeli lahan milik warga Desa Karanggondang, Kecamatan Karangkobar, untuk dijadikan tempat relokasi.
Menurut dia, pihaknya lebih dulu akan mengecek lahan tersebut dan selanjutnya berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan BPBD Provinsi Jateng terkait dana relokasi.
“Dana relokasi berasal dari BNPB, BPBD Jateng, dan BPBD Banjarnegara namun belum dihitung. Akan dirapatkan dulu dengan tim gabungan karena kebutuhan per keluarga sekitar Rp125 juta,” katanya.
Terkait lokasi bekas longsor di Dusun Jemblung, Pemkab Banjarnegara berencana menjadikannya sebagai lahan konservasi.
Sementara itu, upaya pencarian jenazah korban longsor pada hari Kamis (18/12) dihentikan lebih awal karena hujan lebat yang terjadi sejak pukul 13.00 WIB.
Artikel ini ditulis oleh:














