Pencairan Dana PSKS Belum Rampung di Aceh
Banda Aceh, Aktual.co — Pencairan dana program simpanan keluarga sejahtera (PSKS) hingga Selasa (16/12) belum rampung. Kantor POS Lhokseumawe, Aceh baru menyalurkan 96 persen dari total anggaran Rp 47,2 miliar untuk lima kabupaten/kota. Kelima kabupaten/kota tersebut adalah Kabupaten Aceh Utara, Bireuen, Lhokseumawe, Aceh Tengah dan Kabupaten Bener Meriah.
Kepala Satuan Tugas Penyaluran PSKS PT Pos Lhokseumawe, Syahrul menyebutkan dana yang belum dicairkan tersebut disebabkan penerima kehilangan kartu PSKS atau penerima meninggal dunia.
“Khusus untuk kartu PSKS yang hilang itu bisa dibuat surat keterangan dari kepala desa, lalu dilaporkan ke Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan diketahui oleh kepala dinas sosial di tingkat kabupaten. Baru dana itu bisa dicairkan oleh petugas kantor POS,” kata Syahrul kepada Aktual.co.
Sedangkan untuk penerima yang telah meninggal dunia, ahli waris harus membuat surat keterangan meninggal dunia dari kepala desa, lalu melapor ke TKSK dan kepala dinas setempat, seterusnya melapor ke PT POS Indonesia untuk pencairan dana. Mekanisme ini harus dilakukan agar tepat sasaran.
“Dari lima kabupaten yang dibawah PT POS Lhokseumawe, jumlah penerima sebanyak 188.053 rumah tangga sasaran. Empat persen dari jumlah itu belum disalurkan karena kartu hilang dan pemiliknya meninggal,” sebutnya.
Sampai saat ini, pihaknya masih menunggu masyarakat yang ingin mengambil dana tersebut.
Artikel ini ditulis oleh:














