29 Desember 2025
Beranda blog Halaman 41088

Teknik Fotografi yang Benar di Alam Bebas

Jakarta, Aktual.co — Berbagai jenis ponsel pintar atau smartphone memiliki aplikasi memotret dengan berbagai jenis. Bermacam-macam style memotret sesuai dengan pilihan sudah tersedia untuk mengambil momen penting yang ingin Anda abadikan melalui smartphone.

Namun, tahukah Anda teknik yang benar dalam mengambil gambar dengan menggunakan smartphone? Terutama dalam mengambil foto penuh di area sekitar atau alam bebas? Berikut tips-nya dari kami.

Perhatikan gerakan subyek foto
Inti dari kita mengambil gambar itu yakni obyek gambar yang akan kita ambil. Usahakan untuk memastikan obyek tersebut untuk tetap pada posisinya agar tidak menghasilkan gambar yang goyang.

Pilih pencahayaan yang baik
Cahaya juga sangat mempengaruhi hasil gambar yang kita ambil. Perubahan cahaya yang tidak tentu akan membuat hasil foto tidak baik atau gambar buruk.

Perhatikan cuaca
Cuaca yang buruk seperti hujan, bahkan mendung juga akan mempersulit pengambilan gambar dari smartphone. Karena aplikasi kamera akan kesulitan mengambil sudut objek yang diambil.

Minimalkan gerakan
Dalam smartphone, biasanya aplikasi kamera mempunyai sistem panduan saat akan mengambil gambar. Ikutilah panduan tersebut atau auto fokus agar tidak menghasilkan hasil foto yang buram atau blur.

Beberapa tips sederhana di atas, bisa Anda lakukan saat mengambil gambar dalam menggunakan kamera smartphone.
(Sumber: Kompas)

Artikel ini ditulis oleh:

Hipnotis dan Pemerkosaan Marak di Bangka Belitung, Polisi Pantau BTC

Jakarta, Aktual.co — Kepolisian Resor Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, menelusuri isu tindak pidana hipnotis dan pemerkosaan di salah satu pusat perbelanjaan di kota itu agar tidak meresahkan masyarakat khususnya pengunjung.

“Kami telah mendengar rumor tersebut dan segera melakukan penyelidikan di lapangan. Dan sejauh ini situasi kondusif dan belum menemukan adanya tindak pidana,” ujar Kasat Intel Polres Pangkalpinang, Iptu M Adi Putra di Pangkalpinang, Sabtu (06/12).

 Ia mengatakan, telah memerintahkan sejumlah anggota kepolisian untuk melakukan pemantauan di Bangka Trade Center, yang merupakan pusat perbelanjaan terbesar di Kota Pangkalpinang.

“Pemantauan terus kami lakukan. Anggota telah diterjunkan ke lapangan untuk memantau dan mengecek kebenaran kabar tersebut,” katanya.
 
Seorang sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan, di salah satu ruangan toilet BTC tersebut sering dijadikan tempat berkumpul dan pacaran remaja.

Bahkan dirinya pernah melihat pria dewasa memotret seorang wanita yang kala itu mengenakan baju tipis.

“Kadang mereka berkumpul. Ada juga yang pacaran. Bahkan waktu itu saya lihat ada orang pria yang memotret wanita. Saya lihat dia seperti dihipnotis. Kalau normal saya rasa wanita itu tidak mau di potret di tempat umum seperti itu,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Hipnotis dan Pemerkosaan Marak di Bangka Belitung, Polisi Pantau BTC

Jakarta, Aktual.co — Kepolisian Resor Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, menelusuri isu tindak pidana hipnotis dan pemerkosaan di salah satu pusat perbelanjaan di kota itu agar tidak meresahkan masyarakat khususnya pengunjung.

“Kami telah mendengar rumor tersebut dan segera melakukan penyelidikan di lapangan. Dan sejauh ini situasi kondusif dan belum menemukan adanya tindak pidana,” ujar Kasat Intel Polres Pangkalpinang, Iptu M Adi Putra di Pangkalpinang, Sabtu (06/12).

 Ia mengatakan, telah memerintahkan sejumlah anggota kepolisian untuk melakukan pemantauan di Bangka Trade Center, yang merupakan pusat perbelanjaan terbesar di Kota Pangkalpinang.

“Pemantauan terus kami lakukan. Anggota telah diterjunkan ke lapangan untuk memantau dan mengecek kebenaran kabar tersebut,” katanya.
 
Seorang sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan, di salah satu ruangan toilet BTC tersebut sering dijadikan tempat berkumpul dan pacaran remaja.

Bahkan dirinya pernah melihat pria dewasa memotret seorang wanita yang kala itu mengenakan baju tipis.

“Kadang mereka berkumpul. Ada juga yang pacaran. Bahkan waktu itu saya lihat ada orang pria yang memotret wanita. Saya lihat dia seperti dihipnotis. Kalau normal saya rasa wanita itu tidak mau di potret di tempat umum seperti itu,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Polisi Minta Masyarakat Proaktif Laporkan Pencurian Ikan Kapal Asing

Jakarta, Aktual.co — Kepolisian meminta masyarakat ikut proaktif menginformasikan saat menemukan kegiatan kapal asing yang mencuri ikan di sekitar perairan Indonesia.
“Polri membutuhkan informasi dari masyarakat untuk mengurangi pencurian ikan di perairan Indonesia,” kata Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Sutarman melalui keterangan tertulis di Jakarta Sabtu (7/12).
Sutarman menyebutkan Indonesia banyak dirugikan akibat kegiatan pencurian ikan yang dilakukan kapal asing ilegal di sekitar perairan Indonesia.
Mantan Kapolda Metro Jaya itu mengungkapkan Polda Sulawesi Utara menangkap tiga kapal nelayan Filipina yang mencuri ikan pada beberapa waktu lalu.
Petugas Kepolisian Perairan (Polair) Polda Sulawesi mengamankan dan mendeportasi 20 anak buah kapal berbendera Filipina Itu.
“Kemudian petugas Polri menenggelamkan tiga kapal nelayan tersebut,” tegas Sutarman.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta aparat terkait menindak tegas terhadap aksi kapal pencuri ikan di wilayah perairan Indonesia.
Jokowi menyebutkan petugas menyelamatkan anak buah kapal sebelum menenggelamkan armada yang digunakan untuk mencuri ikan di perairan Indonesia.
Akibat pencurian ikan itu Indonesia merugi hingga Rp9 miliar setiap kapal yang menangkap ikan sebanyak satu ton.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Polisi Minta Masyarakat Proaktif Laporkan Pencurian Ikan Kapal Asing

Jakarta, Aktual.co — Kepolisian meminta masyarakat ikut proaktif menginformasikan saat menemukan kegiatan kapal asing yang mencuri ikan di sekitar perairan Indonesia.
“Polri membutuhkan informasi dari masyarakat untuk mengurangi pencurian ikan di perairan Indonesia,” kata Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Sutarman melalui keterangan tertulis di Jakarta Sabtu (7/12).
Sutarman menyebutkan Indonesia banyak dirugikan akibat kegiatan pencurian ikan yang dilakukan kapal asing ilegal di sekitar perairan Indonesia.
Mantan Kapolda Metro Jaya itu mengungkapkan Polda Sulawesi Utara menangkap tiga kapal nelayan Filipina yang mencuri ikan pada beberapa waktu lalu.
Petugas Kepolisian Perairan (Polair) Polda Sulawesi mengamankan dan mendeportasi 20 anak buah kapal berbendera Filipina Itu.
“Kemudian petugas Polri menenggelamkan tiga kapal nelayan tersebut,” tegas Sutarman.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta aparat terkait menindak tegas terhadap aksi kapal pencuri ikan di wilayah perairan Indonesia.
Jokowi menyebutkan petugas menyelamatkan anak buah kapal sebelum menenggelamkan armada yang digunakan untuk mencuri ikan di perairan Indonesia.
Akibat pencurian ikan itu Indonesia merugi hingga Rp9 miliar setiap kapal yang menangkap ikan sebanyak satu ton.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

15 Desa di Karawang Rawan Penyakit Kaki Gajah

Jakarta, Aktual.co —  -Sebanyak 15 kecamatan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, masuk kategori daerah rawan penyebaran penyakit filariasis atau kaki gajah.
Catatan Dinas Kesehatan Karawang, Sabtu, menunjukkan ke-15 kecamatan rawan filariasi ialah Kecamatan Pedes, Cilamaya Wetan, Cilamaya Kulon, dan Kecamatan Cilebar.
Daerah lainnya ialah Kecamatan Cibuaya, Tempuran, Rengadengklok, Karawang Barat, Karawang Timur, Klari, Majalaya, Banyusari, Jatisari, Tirtamulya, dan Kecamatan Cikampek.
Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Karawang Sri Sugihartati mengatakan, saat ini Karawang sudah berstatus daerah endemis penyaki kaki gajah.
“Tercatat ada sebanyak 43 penderita kaki gajah yang tersebar di sejumlah daerah sekitar Karawang,” katanya, di Karawang, Sabtu.
Untuk mengatasi atau sebagai upaya pencegahan, masyarakat Karawang perlu meminum obat filariasis. Diharapkan seluruh masyarakat Karawang yang mencapai sekitar 1,9 juta orang meminum obat filariasis.
Tetapi tidak semua masyarakat Karawang bisa meminum obat tersebut karena obat itu dilarang diminum anak usia kurang dari 2 tahun, ibu hamil, ibu menyusui dan usia di atas 70 tahun.
Ia menyatakan, dengan meminum obat itu, seseorang yang menderita penyakit kaki gajah tetapi belum kronis masih bisa disembuhkan.
“Dengan meminum obat, akan membunuh cacing didalam tubuh. Hanya, jika sudah kronis atau sudah cacat, itu tidak bisa disembuhkan hanya dengan meminum obat,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Berita Lain