25 Desember 2025
Beranda blog Halaman 41141

KONI: Persiapan PON Remaja Capai Puncak

Jakarta, Aktual.co — Wakil Ketua Umum Satu Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Suharno mengungkapkan bahwa, persiapan Pekan Olahraga Remaja Satu (PON Remaja 1) telah mencapai puncaknya.

Dikatakan Suharno, kompetisi yang akan digelar mulai 9-15 Desember di Surabaya, Jawa Timur, diikuti oleh 3.000 atlet dari 34 provinsi di Indonesia. PON Remaja 1 ini akan mempertandingkan  15 cabang olahraga (cabor).

Adapun 15 cabor yang dipertandingkan adalah anggar, bola basket, bulutangkis, loncat indah, panahan, renang, sepakbola, atletik, voli pantai, judo, menembak, pencak silat, senam, tenis meja dan tenis lapangan.

“Ada 34 provinsi atau kontingen yang ikut, termasuk provinsi yang paling muda, Kalimantan Utara,” ungkap Suharno ketika diskusi di kantor KONI, Senayan, Jakarta, Jumat (5/12).

Suharno dan seluruh jajaran terkait pembinaan olahraga pun berharap, dengan diadakannya PON Remaja ini, dapat menjadi ajang kaderisasi atlet-atlet berkualitas Indonesia.

“Semoga PON Remaja dapat dijadikan ajang kaderisasi atlet sejak dini. Dapat memberikan pengalaman yang berkesinambungan serta bisa memunculkan atlet-atlet nasional yang mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah Internasional,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

KONI: Persiapan PON Remaja Capai Puncak

Jakarta, Aktual.co — Wakil Ketua Umum Satu Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Suharno mengungkapkan bahwa, persiapan Pekan Olahraga Remaja Satu (PON Remaja 1) telah mencapai puncaknya.

Dikatakan Suharno, kompetisi yang akan digelar mulai 9-15 Desember di Surabaya, Jawa Timur, diikuti oleh 3.000 atlet dari 34 provinsi di Indonesia. PON Remaja 1 ini akan mempertandingkan  15 cabang olahraga (cabor).

Adapun 15 cabor yang dipertandingkan adalah anggar, bola basket, bulutangkis, loncat indah, panahan, renang, sepakbola, atletik, voli pantai, judo, menembak, pencak silat, senam, tenis meja dan tenis lapangan.

“Ada 34 provinsi atau kontingen yang ikut, termasuk provinsi yang paling muda, Kalimantan Utara,” ungkap Suharno ketika diskusi di kantor KONI, Senayan, Jakarta, Jumat (5/12).

Suharno dan seluruh jajaran terkait pembinaan olahraga pun berharap, dengan diadakannya PON Remaja ini, dapat menjadi ajang kaderisasi atlet-atlet berkualitas Indonesia.

“Semoga PON Remaja dapat dijadikan ajang kaderisasi atlet sejak dini. Dapat memberikan pengalaman yang berkesinambungan serta bisa memunculkan atlet-atlet nasional yang mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah Internasional,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Inilah Tiga Program Kadin untuk Wilayah Perbatasan

Jakarta, Aktual.co —  Wilayah Perbatasan di Indonesia selama ini dinilai tidak berkembang dan kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Oleh karena itu Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengajukan program unggulan untuk membenahi wilayah perbatasan tersebut.

Ketua Komite Kebijakan Publik Wilayah Perbatasan Kadin, Muhammmad Solikin menjelaskan akan mengusung tiga program unggulan membenahi wilayah perbatasan. Ketiga program tersebut yaitu, program tanggap darurat, rehabilitasi, dan pendekatan ekonomi.

“Kami mengusungkan tiga program untuk bisa direalisasikan di wilayah perbatasan. Pertama program tanggap darurat, kedua program rehabilitasi, dan yang ketiga program pendekatan ekonomi,” ujar Solikin di Menara Kadin Jakarta, Jumat (5/12).

Lebih lanjut dikatakan, pembangunan di wilayah perbatasan tidak bisa mengandalkan dana hanya dari APBN dan deisa negara. Menurutnya perlu ada dukungan dari pengusaha.

“Karena sampai hari kiamat akan sulit menyentuh pembangunan perbatasan kalau bicara hanya menguntungkan APBN dan devisa negara. Perlu peran pengusha yang dapat menggali potensi yang terpendam dan menggandakanya dalam bentuk usaha,” pungkasnya.

Untuk diketahui program tanggap darurat yang dimaksud Solikin menurutnya ialah menyangkut hal mendasar, seperti kelaparan, kemiskinan, dan kurang gizi. Sedangkan rehabilitasi yakni pembenahan infrastruktur perbatasan untuk menyambung perekonomian yang terputus di wilayah perbatasan.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Geruduk ESDM dan Istana, Kammi Tuntut Pemecatan Tiga Menteri

Jakarta, Aktual.co —Mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) mendatangi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta Pusat dan Istana Negara.
Menutup hingga separuh badan Jalan MH. Thamrin, di depan Gedung Kementerian ESDM, massa KAMMI menolak penaikan BBM bersubsidi dan menuntut dipecatnya menteri-menteri neolib dalam Pemerintahan Jokowi-JK. 
“Hari ini kita buktikan kepada Jokowi semuanya tidak bisa dibeli. Tuntutan kita tetap sama, yaitu batalkan kenaikan harga BBM. Buang menteri neolib yaitu Rini Soemarno, Sudirman Said, Sofyan Djalil, serta turunkan harga bahan pokok,” ujar Koordinator Presidium KAMMI Nasional, Herdi Jayakusumah, dalam orasinya, Jum’at (5/12).
Setelah melakukan aksi blokir dan menggoyang pagar ESDM, mereka melanjutkan aksi ‘longmarch’ menuju Istana Negara di Jalan Merdeka Utara. Dalam orasinya KAMMI meminta Jokowi mendengar aspirasi rakyat yang sudah menjerit.
“Pak Jokowi harus mendengar, ini adalah suara rakyat, bapak dipilih oleh rakyat tapi kenapa rakyat malah dibohongi oleh Bapak Jokowi,” kata Magfiroh salah satu peserta aksi KAMMI dari Depok, Jum’at (5/12).
Lanjutnya, pemerintahan sekarang sudah memikirkan pihak asing, dan bukan rakyatnya. “Bapak menaikkan BBM dengan seenaknya. bapak tidak memikirkan Takyatnya, semua ini sudah dicampuri oleh pihak Asing dan neolib dalam Pemerintahan Jokowi – JK.”

Artikel ini ditulis oleh:

Geruduk ESDM dan Istana, Kammi Tuntut Pemecatan Tiga Menteri

Jakarta, Aktual.co —Mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) mendatangi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta Pusat dan Istana Negara.
Menutup hingga separuh badan Jalan MH. Thamrin, di depan Gedung Kementerian ESDM, massa KAMMI menolak penaikan BBM bersubsidi dan menuntut dipecatnya menteri-menteri neolib dalam Pemerintahan Jokowi-JK. 
“Hari ini kita buktikan kepada Jokowi semuanya tidak bisa dibeli. Tuntutan kita tetap sama, yaitu batalkan kenaikan harga BBM. Buang menteri neolib yaitu Rini Soemarno, Sudirman Said, Sofyan Djalil, serta turunkan harga bahan pokok,” ujar Koordinator Presidium KAMMI Nasional, Herdi Jayakusumah, dalam orasinya, Jum’at (5/12).
Setelah melakukan aksi blokir dan menggoyang pagar ESDM, mereka melanjutkan aksi ‘longmarch’ menuju Istana Negara di Jalan Merdeka Utara. Dalam orasinya KAMMI meminta Jokowi mendengar aspirasi rakyat yang sudah menjerit.
“Pak Jokowi harus mendengar, ini adalah suara rakyat, bapak dipilih oleh rakyat tapi kenapa rakyat malah dibohongi oleh Bapak Jokowi,” kata Magfiroh salah satu peserta aksi KAMMI dari Depok, Jum’at (5/12).
Lanjutnya, pemerintahan sekarang sudah memikirkan pihak asing, dan bukan rakyatnya. “Bapak menaikkan BBM dengan seenaknya. bapak tidak memikirkan Takyatnya, semua ini sudah dicampuri oleh pihak Asing dan neolib dalam Pemerintahan Jokowi – JK.”

Artikel ini ditulis oleh:

Cium Gelagat Negatif, Pemerintah Bakal Evaluasi Kembali Izin Tambang

Jakarta, Aktual.co —  Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Paul Lubis mengungkan pihaknya ‘mencium’ gelagat kurang baik sejak pemerintah pusat melimpahkan kewenangan pengawasan pertambangan ke pemerintah provinsi. Pelimpahan kewenangan itu berarti pemerintah daerah penerbit  Izin Usaha Pertambangan (IUP) diwajibkan untuk melakukan rekonsialiasi wilayah pertambangan. Pasalnya dari 10.918 IUP yang ada hanya 6.042 IUP yang berstatus CnC. Sisanya sebanyak 4.876 IUP masih bermasalah.

Maka dari itu, Paul menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap status clear and clean (CnC) yang sudah dimiliki oleh pemegang IUP.

“Evaluasi dilakukan guna memastikan tidak ada lagi wilayah pertambangan yang bermasalah. Yang sudah CnC kami evaluasi ulang. Kalau memang masih ada masalah kami cabut,” kata Paul saat ditemui usai Ditjen Minerba, Jakarta, Jumat (5/12).

Ia juga mengatakan bahwa keseriusan pihaknya dalam hal ini telah ditunjukan dengan menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam melakukan supervisi dan pengawasan di sektor pertambangan.

“KPK masih melakukan pencegahan hingga akhir tahun ini. Namun mulai awal 2015, lembaga anti korupsi itu mulai melakukan penindakan terhadap aksi penyimpangan di sektor pertambangan. Kami mencium gelagat jelang batas waktu akhir tahun ini banyak rekomendasi CnC yang dikirimkan ke kami. Kami mesti hati-hati dalam menerbitkan CnC. Kami monitoring bersama KPK,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Berita Lain