25 Desember 2025
Beranda blog Halaman 42360

Ketum Golkar Datangi Jusuf Kalla

Jakarta, Aktual.co — Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di kantor Wapres Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Jumat (24/10).
Ical datang ke Kantor Wapres jam 12.50 WIB disampingi ketua DPP Golkar Fuad Hasan Mansur. Mereka langsung diterima oleh Jusuf Kalla di ruang kerjanya.
Sesaat kemudian mereka duduk bersama di ruang kerja Jusuf Kalla dan melakukan obrolan ringan dan selanjutnya makan siang bersama.
Namun belum diketahui agenda apa yang akan dibicarakan oleh JK dan ARB. Ikut dalam pertemuan itu.

Artikel ini ditulis oleh:

Kapolda Jawa Tengah: Panpel Persis Solo Bertanggung Jawab

Jakarta, Aktual.co — Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Nur Ali meminta panitia penyelenggara pertandingan antara Persis Solo melawan Martapura FC yang berakhir rusuh hingga menewaskan satu orang bertanggung jawab atas kejadian tersebut.
“Kapolres sudah diarahkan untuk meminta pertanggungjawaban penyelenggara pertandingan,” kata Kapolda di Semarang, Jumat (24/10).
Termasuk, lanjut dia, mengusut kematian salah seorang penonton yang disebabkan oleh tusukan benda tajam.
Ia menuturkan korban dalam kerusuhan tersebut, Joko Riyanto warga Ngaliyan, Simo, Kabupaten Boyolali tewas karena tusukan benda tajam.
Selain itu, korban juga terinjak-injak oleh penonton lainnya.
“Hasil autopsi menyatakan meninggal karena tusukan benda tajam, bukan karena tembakan senjata api,” katanya.
Adapun berkaitan dengan adanya sanksi akibat kerusuhan yang terjadi tersebut, ia meminta PSSI tegas dalam menegakkan aturan.
“Saya dengar ada larangan menggelar pertandingan selama enam bulan, aturan itu harus ditegakkan,” katanya.
Menurut dia, pertandingan yang berakhir ricuh tersebut juga tidak mengaontongi izin dari kepolisian.
Sebelumnya, pertandingan antara Persis Solo melawan Martapura FC di Stadion Manahan Solo pada Rabu (22/10) berakhir rusuh.
Dalam kerusuhan tersebut seorang penonton yang bernama Joko Riyanto warga Ngaliyan, Simo, Kabupaten Boyolali tewas.
Joko tewas akibat tusukan benda tajam di bagian dada yang menembus hingga paru-paru.

Artikel ini ditulis oleh:

Golkar Tegaskan KIH Meminta Jatah Pimpinan Komisi

Jakarta, Aktual.co — Ketua DPP Partai Golkar bidang Sumber Daya Manusia Muhammad Aziz Syamsuddin mengatakan, Koalisi Indonesia Hebat yang meminta jatah pimpinan komisi dan alat kelengkapan dewan kepada Koalisi Merah Putih.
Hal itu dikatakan Aziz menanggapi kabar soal KMP yang memberikan KIH jatah pimpinan dan alat kelengkapan dewan.
“Mereka (KIH/PDIP Cs) yang meminta ke kita (KMP),” kata Aziz saat dihubungi, Jumat (24/10).
Karena adanya permintaan itu, maka KMP pun memberikan kepada KIH. “Diminta, ya dikasih,” kata dia. (Baca: Jatah Pimpinan Komisi untuk PDIP, Golkar Tak Satu Suara)
Sebelumnya, Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR Ade Komaruddin mengatakan, KMP memberikan jatah pimpinan Komisi ke fraksi PDI Perjuangan. 
“Kita musyawarah mufakatkan. Dari proses musyawarah itulah (PDIP cs dikasih jatah pimpinan Komisi) kita kan sama-sama di sini (DPR),” kata Ade di gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/10).
Namun dirinya enggan mengatakan, PDIP Cs akan dapat jatah Komisi mana saja. Dia juga tak mau menjelaskan, apakah pimpinan komisi itu hanya diberikan kepada PDIP saja atau juga PKB, NasDem, Hanura ataupun PPP.
Yang jelas, pihaknya akan membicarakan ini kepada PDIP. Soal pembagian di antara partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat, hal itu diserahkan kepada PDIP.
Sedangkan menurut politikus Partai Golkar Bambang Soesatyo, KMP tidak memberikan jatah pimpinan komisi ke Koalisi Indonesia Hebat. Melainkan KIH yang meminta pada KMP.
“Jadi, KIH atau PDIP (pimpinan KIH) mendesak KMP (memberikan jatah komisi), awalnya minta 10 pimpinan komisi (termasuk AKD), (lalu) berkurang menjadi 5. 4 untuk komisi dan 1 AKD. Jadi bukan kita yang memberikan,” kata Bambang.

Artikel ini ditulis oleh:

AS Masih Kendalikan Operasi Militer di Korsel

Jakarta, Aktual.co — Amerika Serikat tidak akan menyerahkan kendali operasi militer kepada Republik Korea pada tahun 2015 seperti yang dijadwalkan sebelumnya. 
“Walaupun persetujuan ini akan menunda transfer kendali operasional yang dijadwalkan, itu akan memastikan bahwa pengalihan kendali tidak terjadi ketika pasukan Korea memerlukan kemampuan yang untuk mengatasi ancaman yang ditetapkan Korea Utara,” kata kata Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel, Kamis (23/10) waktu setempat pada konferensi pers setelah Pertemuan Konsultatif Keamanan ke-46 Amerika Serikat-Republik Korea.
Hagel mengatakan, alasan penundaan itu karena adanya ketidakstabilan Korea Utara, terus meluncurkan jenis baru provokasi termasuk uji coba nuklir lanjutan.
“Program-program nuklir dan rudal balistik Korea Utara membutuhkan aliansi kami untuk mempertahankan pencegah yang kuat dan kredibel,” kata Hagel.
Hagel melanjutkan dengan mengatakan AS akan mempertahankan jumlah pasukan dan kemampuan militer di semenanjung Korea.
Hagel dan Menteri Pertahanan Nasional Korsel Han Min-koo turun ke podium di Pentagon untuk membuat pengumuman bersama-sama.
“Situasi keamanan di semenanjung Korea lebih berbahaya dari yang pernah ada,” kata Min-koo.
Menurut Departemen Pertahanan AS, penyelesaian transfer kekuasaan militer bisa berlangsung hingga pada tahun 2020 jika situasi dengan Korea Utara membaik.
AS telah mempertahankan kendali militer di Korea Selatan selama lebih dari 60 tahun.

Artikel ini ditulis oleh:

Kirab Budaya “Pelangi Bumi Merapi” Diikuti Ribuan Peserta

Jakarta, Aktual.co — Ribuan peserta dengan berbagai kreasi dan atraksi akan turut ambil bagian dalam kirab budaya “Pelangi Bumi Merapi” di Jalan Pringgodiningrat hingga Lapangan Pemda Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (26/10) mulai pukul 10.00 WIB.
“Ribuan peserta kirab budaya bakal menghibur pengunjung yang datang dari berbagai penjuru dalam acara Pelangi Budaya Bumi Merapi 2014,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman, Ayu Laksmidewi, Jumat (24/10).
Menurut dia, kirab Pelangi Budaya Bumi Merapi merupakan event tahunan yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman.
“Pada tahun ini dalam penyelenggaraannya bekerja sama dengan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Sleman. Kali ini lebih dari 30 kelompok peserta bakal meramaikan kirab budaya,” ucapnya.
Ia mengungkapkan bahwa jalur kirab budaya sepanjang 3 kilometer mulai dari kawasan eks Pasar Sleman melintasi Jalan Magelang dan Jalan Pringgodiningrat serta berakhir di lapangan Pemda Sleman.
“Peserta tersebut di antaranya komunitas ‘gendruwo’ dan ‘ogoh-ogoh’ dari Kecamatan Gamping, bregada prajurit tradisional, yakni Bregada Pringgodiningrat, Bregada Mangkubumen, Bregada Kwagon, Bregada Wirosuto, dan Bregada Bathok Bolu,” imbuhnya.
Kemudian, peserta juga dari desa-desa wisata, komunitas sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas, perguruan tinggi, museum, upacara adat, pelaku usaha pariwisata, hotel dan restoran yang menampilkan andong hias, gerobag hias, dan mobil hias.
“Bahkan, komunitas rias Sekar Sedah dan TNI AU Dirgantara Mandala juga akan meramaikan event ini dengan kekhasannya masing-masing,” imbuhnya.
Ayu menegaskan bahwa event tersebut dikemas dalam rangka untuk mengekspose dan menginternalisasikan potensi ragam budaya sekaligus untuk mempromosikan sektor pariwisata daerah.
“Event yang dikemas dalam bentuk kirab budaya ini merupakan wujud ekspresi kehidupan seni budaya masyarakat Sleman. Masyarakat Sleman adalah masyarakat ‘Bumi Merapi’ yang secara riil memiliki kompleksitas dan realita budaya yang masih kental dan terinternalisasi di kalangan masyarakat,” katanya.
Ia mengatakan bahwa event Pelangi Budaya Bumi Merapi juga sekaligus dimaksudkan untuk memperingati Hari Batik Nasional 2 Oktober serta Hari Pariwisata Internasional 27 September.
“Diharapkan agar kemasan event seni budaya seperti halnya Pelangi Budaya Bumi Merapi ini dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan, baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara, sehingga pada gilirannya akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sleman,” terangnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Dianggap Negara Autopilot, Ini Tanggapan Wapres JK

Jakarta, Aktual.co — Belum tersusunnya kabinet menteri Joko Widodo-Jusuf Kalla hingga kini  membuat negara ini dianggap berjalan sendiri, atau autopilot.
Namun Wakil Presiden Jusuf Kalla membantah jika pemerintahan yang dipimpinannya bersama Joko Widodo sekarang autopilot. JK mengatakan pemerintahan saat ini tetap di bawah kendali Presiden Jokowi dan dirinya.
“Tidak autopilot, kan ada presiden dan wakil presiden. Itu kan yang lainnya kru, pilotnya presiden dan wakil presiden,” kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (24/10).
Sedangkan soal kebijakan baru, menurut JK untuk sementara sudah dikomunikasikan dengan para sekretaris jenderal di setiap kementerian. Sehingga dengan tegas dia membantah kabar tersebut.
“Kan ada sekjen masing-masing, dan ada dirjen,” kata dia.
Saat dikonfirmasi kenapa hingga saat sekjen dan dirjen belum pernah dipanggil ke Kompleks Istana Negara, JK menjawab komunikasi bisa berjalan lewat apa saja tanpa memanggil langsung ke Istana. 

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain