Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol Budi Gunawan bersiap mengikuti rapat dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/10). Rapat tersebut membahas penyesuaian RKA K/L BIN tahun 2017. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/kye/16

Jakarta, Aktual.com — PDIP mengelompokkan pendamping Joko Widodo di Pilpres 2019 menjadi tiga kategori. Apa tiga kelompok itu, diantaranya versi daftar panjang (long list), daftar pendek, hingga daftar prioritas.

Dari tiga kategori itu, nama Jenderal (Purn) Budi Gunawan (BG) turut dipertimbangkan menjadi cawapres Joko Widodo. PDIP mengklaim ada alasan mengapa BG masuk radar cawapres Jokowi.

“Pak BG kan memang jenderal yang berprestasi dan kontribusinya terhadap bangsa dan negara, artinya rekam jejaknya baik,” kata Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno kepada wartawan, Senin (30/4).

“Kami tahunya daftar panjang tapi kan daftar pendek dan prioritas itu kan kewenangan Ketua Umum,” kata Hendrawan melanjutkan.

Ada pertimbangan tertentu PDIP menggodok BG. Pertimbangan itu adalah dekat dengan partai. “Iya prestasinya dan juga kedekatan. Ya kedekatan dengan partai,” ucap Hendrawan.