Menteri Keuangan Sri Mulyani mempertanyakan efektivitas penggunaan anggaran dana desa oleh pemerintah daerah dan pejabat desa. (ilustrasi/aktual.com)

Jakarta, Aktual.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berencana melakukan revaluasi aset terhadap Barang Milik Negara. Rencananya program ini akan diadakan di tahun ini sampai tahun depan.

Saat ini, BMN yang ada di Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan saat ini sebanyak Rp 2.188 triliun. Agenda revaluasi ini pun diatur dalam Perpres Revaluasi BMN.

Angka tersebut menurut Menkeu, mengalami kenaikan yang signifikan jika dibandingkan awal dicatatnya aset pada 2007 yang nilainya cuma Rp 229 triliun.

“Angka tersebut meningkat pada 2010 menjadi Rp 1.224 triliun, dan pada posisi audit terakhir sejak 2016 menjadi Rp 2.188 triliun. Nilai terakhir Rp 2.188 triliun merupakan khusus BMN yang berupa tanah, gedung, hingga jalan, jaringan irigasi,” kata Menkeu Sri Mulyani di Jakarta, Selasa (29/8).

Namun demikin, kata dia, setiap jengkal aset negara yang makin maju harus tercermin dari bagaimana mengelola asetnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu