Pekerja berjalan ditengah rel pada proyek pembangunan Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung di Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (18/7/2022). Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, hingga Juni 2022 progres fisik pembangunan kereta cepat jakarta bandung telah mencapai 76 persen dari keseluruhan. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/foc.

Jakarta, Aktual.com – Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Wahyu Utomo mengatakan pemerintah optimistis Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) bisa beroperasi pada 2023.

“Kami yakin kereta cepat segera bisa beroperasi, mudah-mudahan di tahun depan,” ujarnya dalam media briefing yang dipantau secara daring di Jakarta, Selasa.

Ia menegaskan pihaknya bersama Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi saat ini terus melakukan pengawasan secara ketat dalam proyek KCJB.

Pasalnya, proyek KCJB menjadi salah satu tujuan dari kunjungan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat KTT G20 di Indonesia pada November 2022.

Menurut Wahyu, yang juga Ketua Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), sebagian besar konstruksi proyek KCJB sudah rampung.

“Yang mungkin sedang dikerjakan saat ini adalah yang di deponya itu. Stasiun-stasiun juga sudah mulai dikerjakan,” ungkapnya.

Terkait sempat adanya pembengkakan biaya atau cost overrun dalam proyek KCJB, ia menjelaskan permasalahan tersebut masih dibahas lantaran terdapat pula permintaan agar pembengkakan biaya ini bisa turut ditanggung oleh Pemerintah Indonesia.

Dengan demikian, saat ini permintaan penanggungan cost overrun oleh Pemerintah Indonesia tersebut pun sedang dihitung oleh Kementerian Keuangan.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Dede Eka Nurdiansyah