Koba, Aktual.com – Partisipasi pemilih Pilkada Serentak di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tahun ini anjlok.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangka Tengah, Suryansyah mengatakan
partisipasi pemilih maksimal hanya mencapai 61 persen.

“Angka ini jelas jauh menurun dibanding Pilkada 2010, Pilpres dan Pileg,” kata dia di Koba, Kamis (10/12).

Padahal, diakuinya, berbagai upaya sudah dilakukan untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Yakni lewat kegiatan sosialisasi dengan mengikuti aturan berlaku. Belum lagi kampanye dari pasangan calon yang dianggap tergolong lama, yaitu 101 hari.

Sambung dia, kesempatan bagi warga untuk terdaftar di DPT juga sangat panjang. Sehingga ruang waktu sangat luas untuk terdata. Demikian juga warga yang tidak terdata bisa menggunakan KTP.

“Seharusnya ini mampu mendongkrak partisipasi pemilih,” keluhnya.

Namun kenyataannya, partisipasi jauh dari target yang ditetapkan sebesar 98 persen. Suryansyah pun mengaku bingung. Upaya-upaya yang sudah dilakukan ternyata belum mendapatkan hasil. Partisipasi pemilih masih saja jauh dari target.

“Kalau upaya sudah kami lakukan secara optimal, demikian juga upaya dari pasangan calon. Saya pikir ini terkait dengan kesadaran berdemokrasi masyarakat saja, kalau krisis kepercayaan terhadap pasangan calon saya rasa tidak,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh: