Jakarta, Aktual.com — PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) I tidak menampik persinyalan kereta api perlu dimodernisasi

Manajer Humas PT KAI Daop I, Bambang Prayitno menjelaskan, meski saat ini kondisi persinyalan kereta masih terbilang baik, namun faktor eksternal baik berupa vandalisme, kerusakan, atau pencurian masih mempengaruhi kinerja kereta api. Sehingga tidak mengherankan apabila, kereta api di Jakarta kerap kali terganggu sampai terjadinya kecelakaan.

“Persinyalan yang kami operasikan sih masih baik, walaupun ada gangguan faktor ekternal. Tapi ke depan, kita akan lakukan modernisasi persinyalan ini. Faktor eksternal yang muncul bisa seperti kasus pencurian, pengrusakan, human error dan sebagainya,” kata Bambang Prayitno saat dihubungi, beberapa waktu yang lalu.

Dikatakan Bambang, sistem persinyalan kereta saat ini masih dalam kondisi baik dan andal. Apalagi, selama ini sistem persinyalan PT KAI menggunakan sistem ganda. Sehingga jika ada satu sistem bermasalah, akan ada sistem lain yang memback-up.

“Sebenarnya, operasional sistemnya nggak ada masalah, karena sistem persinyalan ini, kami operasikan berlapis. Jadi ketika ada satu sistem yang mengalami gangguan, ada sistem lain yang memback-up” katanya.

Namun lagi-lagi dia menjelaskan tidak menutup kemungkinan terjadinya kecelakaan, karena faktor eksternal tadi, operasional kereta api bisa terganggu bahkan bisa menyebabkan kecelakaan seperti yang terjadi saat tabrakan kereta rel listrik (KRL) atau commuter line Jabodetabek di stasiun Juanda, Jakarta Pusat. Beberapa faktor eksternal yang sering terjadi adalah adanya pencurian kabel di sepanjang jalur rel yang minim penjagaan keamanan.

“Makanya di sini ada beberapa faktor yang mempengaruhi kondisi terjadinya gangguan, itu adalah faktor eksternal, baik vandalisme, pengrusakan, atau pencurian. Kemarin saja, diantara Manggarai dan Jatinegara ada pencurian kabel. Kasus-kasus seperti itu yang memang harus kita lakukan pengamanan lebih lanjut bekerja sama dengan aparat kewilayahan,” tegasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Nebby