Jakarta, Aktual.com — Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak peduli dengan sikap warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur yang menolak digusur. Bahkan, Ahok mengaku sudah siap dengan potensi bentrok yang bakal terjadi saat penggusuran dilakukan hari ini (Kamis 20/8).

“Mau gak mau harus jalan pasti ribut pasti ribut enggak ada pilihan,” kata Ahok di Balai Kota, Kamis (20/8).

Berulang kali Ahok mengklaim bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta siap memberikan konpensasi rumah susun bagi warga Kampung Pulo. Namun permintaan warga untuk mendapat ganti rugi uang justru ditolak mentah-mentah oleh Ahok.

“Yang minta ganti rugi saya uang darimana, dasarnya apa minta, ya kan, logikanya begini kalau bangunan liar diatas tanah negara kita ganti bangunan itu,” ungkapnya.

Ahok kembali menegaskan, tidak ada ganti rugi uang atas lahan yang bakal digusur Pemprov DKI. Ahok juga mengatakan, beberapa warga sudah banyak yang memilih untuk menerima tawaran Pemprov untuk tinggal di Rusun Jatinegara Barat milik pemerintah.

“Makanya kita bilang gak bisa ganti kita menyediakan rusun, itu aja, ini ngotot rusun mau duit mau. Kebiasaan, udahlah kita gusur,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid