Jakarta, Aktual.com – Perdana Menteri Malaysia, Mahiaddin Yassin resmi mengundurkan diri dari jabatannya. Pengunduran diri Mahiaddin beserta kabinetnya telah mendapat restu dari Raja Malaysia atau Yang di-Pertuan Agong, Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah.

“Pada sidang bersama Perdana Menteri yang berlangsung selama 30 menit, Seri Paduka Baginda telah menerima surat pengunduran diri dari Tan Sri Mahiaddin Yasin sebagai Perdana Menteri dan seluruh Kabinetnya hari ini,” kata Dato’ Indera Ahmad Fadil Shamsuddin, Datuk Pengelola Bijaya Diraja Istana Negara dalam keterangan tertulisnya yang diterima redaksi, Jakarta, Senin (16/8).

Meski pengunduran diri tersebut telah disetujui, namun Mahiaddin tetap menjadi Perdana Menteri “caretaker” sampai pemimpin baru dilantik. Hal ini sejalan dengan Pasal 40 (2) (a) dan 43 (2) (a) Perlembagaan Persekutuan.

“Seri Paduka Baginda telah menyetujui bahwa Yang Mulia Tan Sri Mahiaddin Yasin menjabat sebagai caretaker Perdana Menteri sampai Perdana Menteri baru diangkat,” ujarnya.

Menurut Raja Malaysia, Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah, pemilihan umum atau pemilu bukan pilihan terbaik saat ini, mengingat adanya wabah pandemi COVID-19 yang masih terus terjadi.

Artikel ini ditulis oleh:

A. Hilmi