Anggota kepolisian mengikuti apel gelar pasukan pengamanan malam takbiran dan hari raya Idulfitri di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (5/7). Polda Metro Jaya mengerahkan 6.984 personel guna mengamankan malam takbiran dan Hari Raya Idulfitri. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww/16.

Jakarta, Aktual.com – Polda Metro Jaya siap mengamankan seluruh tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahap kedua secara serentak sejak 21 September 2016 hingga 31 Oktober 2017 melalui Operasi Mantap Praja.

“Pengamanan mulai dari pendaftaran pasangan calon hingga pelantikan kepala daerah terpilih pada Oktober 2017,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Awi Setiyono di Jakarta, Selasa (20/9).

Awi mengatakan petugas kepolisian menggelar Operasi Mantap Praja selama 440 hari dengan menempatkan personil di wilayah pelaksanaan pilkada yakni DKI Jakarta dan Kabupaten Bekasi.

Pelaksanaan pilkada serentak dimulai tahapan pendaftaran pasangan calon pada 21-23 September 2016 di KPU DKI Jakarta dan Kabupaten Bekasi, serta pengambilan dan penetapan nomor urut pasangan calon pada 24-25 Oktober 2016.

Pengamanan pengadaan dan distribusi logistik pemilihan sejak 25 November 2016-14 Februari 2017 dan pelaksanaan agenda kampanye debat publik dan melalui media pada 28 Oktober 2016-11 Februari 2017.

Tahapan masa tenang selama tiga hari pada 14-17 Februari 2017, serta pencoblosan dan penghitungan suara pada 15 Februari 2017.

Rekapitulasi hasil suara pada 16-27 Februari 2017 dan penetapan hasil suara pada 25-27 Februari 2017 di KPU DKI dan Kebupaten Bekasi.

Selanjutnya, masa perselisihan hasil pemilihan pada 14 Maret-14 Juni 2017, serta pelantikan kepala daerah terpilih pada 31 Oktober 2017.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid