Tim Densus 88 Mabes Polri menangkap tiga orang terduga anggota kelompok teroris dan menemukan bom siap ledak yang berdaya ledak tinggi, selanjutnya dilakukan penggeledahan dan menyita sejumlah barang bukti di rumah tersebut. AKTUAL/ Munzir

Jakarta, Aktual.com – Kabag Mitra Biro Penmas Divhumas Polri Kombes Awi Setiyono menegaskan, ada lima bom aktif yang ditemukan di kontrakan terduga teroris Tangerang Selatan.

“Ada lima aktif, termasuk yang dilemparkan kearah Densus,” ujar dia ketika memberikan keterangan pers di Mabes Polri, Rabu (21/12).

Sementara, Karo Penmas Brigjen Polisi Rikwanto menambahkan, awalnya tim Densus 88 melakukan penangkapan terhadap salah satu terduga teroris bernama Adam.

Berdasarkan keterangan Adam, ada tiga terduga teroris di kontrakan yakni Omen, Helmi dan Irwan. Ketiga terduga teroris ini meninggal dunia karena diklaim polisi melakukan perlawanan.

“Adam dengan salah satunya adalah melakukan pelemparan bom. Alhamdulillah bom tidak meledak dan langsung dilakukan tindakan tegas dengan melumpuhkan mereka.”

Penangkapan terduga teroris ini hasil pengembangan penyidikan bom Bekasi. Mereka berencana melakukan teror di pos kepolisian.

“Setelah berkumpul masyarakat maupun anggota kepolisian lainnya baru dia datang membawa bom dan meledakannya. Jadi datang dengan niat bom bunuh diri.”

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu