Turki dan Iran telah bersikap untuk menyediakan produk segar, unggas dan produk susu ke Qatar dan bukannya Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, dengan Oman menyediakan pelabuhan alternatif untuk mereka di Uni Emirat Arab.

Keempat negara Arab itu menambahkan 18 kelompok dan individu lain yang menurut mereka terkait dengan Qatar dalam daftar teroris mereka minggu lalu.

Pekan lalu Presiden Turki Tayyip Erdogan melakukan perjalanan ke Arab Saudi dan Kuwait sebagai bagian dari lawatan diplomatik untuk menyelesaikan perselisihan Arab dengan sekutu Ankara, Qatar.

Negara pemboikot ingin Qatar menutup pangkalan Turki, mengekang hubungan dengan musuh mereka, Iran, dan menutup televisi Al Jazeera. Kuwait berusaha menengahi kemelut itu.

Uni Emirat Arab, satu dari empat negara Arab yang menjatuhkan sanksi kepada Qatar, mengatakan Doha perlu mengubah kebijakannya sebelum dialog bisa berlangsung.

Menteri Luar Negeri UEA Anwar Gargash mengatakan sebuah seruan untuk dialog oleh emir Qatar Sheikh Tamin bin Hamad disambut baik, tapi hanya bisa terjadi setelah Doha melakukan perubahan.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby