Jakarta, Aktual.com — Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Yuddy Chrisnandi, meyakini Presiden Joko Widodo mempunyai mekanisme baku tersendiri dalam mengevalusi kinerja Kabinet Kerja Jilid II. Sebab Presiden mempunyai banyak sumber informasi yang formal dan informal terkait evaluasi kabinet.

Apakah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2015 menjadi bagian dari sumber informasi formal oleh Presiden?

“Beliau (Presiden) tentu punya mekanisme sendiri yang sudah baku. Banyak sumber-sumber informasi baik itu yang formal maupun informal,” terang Yuddy di Kantor Kementerian Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kamis (14/4).

Selain informasi formal dan informal, Presiden disampaikan Yuddy juga mengamati langsung kinerja semua menterinya di kabinet. Salah satunya melalui penugasan-penugasan yang diberikan Presiden, apakah sudah dilaksanakan atau belum.

“Bagi menteri itu yang penting bekerja saja, bekerja dengan sebaik-baiknya sebagaimana kata Presiden fokus bekerja. Urusan reshuffle itu urusan Presiden,” jelasnya.

Apakah kader Hanura di Kabinet Kerja akan lolos dari reshuffle?

“Aman atau ga aman itu kan ga ada yang tahu, ini bukan soal aman atau tidak aman,” ucap Yuddy diplomatis.

Artikel ini ditulis oleh: