Wakapolri Komjen Pol. Budi Gunawan, beserta Kepala BIN Sutiyoso dan Kapolda Metro Jaya, Irjen Tito Karnavian saat mendatangi tempat kejadian bom sarinah, Jakarta, Kamis (14/1). Ledakan disertai baku tembak yang terjadi di lokasi tersebut dilaporkan menewaskan 4 orang.

Jakarta, Aktual.com – Wakil Kepala Polri, Komjen Pol Budi Gunawan, mengungkapkan bahwa teror bom di depan Sarinah, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, memakan korban hingga 16 orang. Mereka mengalami luka dan sebagian meninggal dunia.

“Dari 16 korban tersebut, 4 pelaku teroris meninggal dunia, dua pelaku bunuh diri dan dua pelaku ditembak,” terang Budi saat mendatangi lokasi kejadian, Kamis (14/1).

Dari pihak kepolisian, tercatat ada lima anggota yang mengalami luka berat. Masing-masing anggota yang tertembak di depan Pos Polisi Sarinah dan baku tembak dengan pelaku di depan Starbucks Coffee dan Djakarta Theater.

“Dari anggota masyarakat ada 7 orang. Dari 7 orang, 2 meninggal dunia dan 5 luka berat,” jelas Budi.

“Dari 7 anggota masyarakat, 2 warga negara asing. Dari identitas warga negara asing yang kita dapat, 1 masih dirawat di RS, 1 tertembak oleh kelompok teroris di TKP di depan Djakarta Theater,” demikian Budi.

Artikel ini ditulis oleh: