Moskow, Aktual.com – Rusia akan mulai mengirimkan sistem pertahanan peluru kendali canggih S-400 untuk Turki pada 2019, kata kantor berita Intefax mengutip keterangan perusahaan negara Rusia pengekspor senjata, Rosoboronexport, Rabu (21/8).

Amerika Serikat telah menyatakan kekhawatirannya bahwa rencana pengerahan S-400 buatan Rusia itu bisa mengganggu keamanan sejumlah persenjataan buatan AS yang dipakai oleh Turki, termasuk jet F-35.

Rosoboronexport juga mengatakan pihaknya akan menggunakan mata uang lokal, bukan dolar AS, dalam menjalankan kesepakatan dengan para mitra dagang asingnya, lapor kantor berita RIA.

Artikel ini ditulis oleh: