Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno berbincang dengan warga Desa Wisata Sesaot, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, usai menyaksikan permainan panjat pinang yang dilakukan oleh masyarakat dimana panjat pinang merupakan tradisi yang sudah turun temurun dalam rangka menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW.

Jakarta, Aktual.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno meyakini sektor pariwisata dan ekonomi kreatif bisa berkontribusi besar bagi kebangkitan ekonomi dan menciptakan lapangan pekerjaan di Indonesia.

Pasalnya, kata Sandiaga terlihat pada sektor parekraf semakin pulih. Pada libur natal dan tahun baru kemarin misalnya, mobilitas masyarakat ke tempat-tempat wisata semakin membaik dengan dibarengi dengan kepatuhan terhadap protokol kesehatan.

“Sektor parekraf berkontribusi untuk kebangkitan ekonomi di tahun 2022. Harapan kami ekonomi bangkit, lapangan kerja tercipta, sektor ekonomi kreatif berkontribusi terus dengan bergerak cepat, memahami kebutuhan rakyat sekarang dengan bantuan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu,” katanya saat Weekly Press Briefing, Selasa (4/1).

Sandiaga juga menyampaikan pemerintah tidak akan memberikan dispensasi masa karantina bagi masyarakat yang baru kembali dari luar negeri. Pemerintah, kata dia, hanya mengurangi masa karantina pelaku perjalanan luar negeri dari 14 hari menjadi 10 hari sesuai negara dengan tingkat infeksi Omicron yang tinggi.

“Jika tidak ada super penting, masyarakat diimbau untuk tidak bepergian ke luar negeri, cukup di #IndonesiaAja. Evaluasi protokol kesehatan di destinasi wisata saat libur tahun baru menunjukkan hasil yang baik, menunjukkan kedisiplinan, dan kepatuhan kita terhadap protokol kesehatan yang patut diapresiasi,” katanya.

Dia juga menjelaskan, momentum tahun baru ini menjadi sesuatu yang baru di tengah pandemi, bagaimana masyarakat berwisata dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin dengan aplikasi pedulilindungi, kemudian destinasi wisata seperti Ancol dan Ragunan yang menerapkan sistem preregistrasi.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu