Jakarta, Aktual.com – Sekretaris Jenderal Himpunan Masyarakat Untuk Kemanusiaan dan Keadilan (Humanika), Sya’roni, menyambut baik pernyataan Indra J Piliang dalam akun twitternya @IndraJPiliang yang pelan-pelan membongkar kedok Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Ia menyebut pernyataan Indra sebagai bagian dari ‘orang baik’ Jakarta yang pelan-pelan mulai menyuarakan bagaimana Ahok memimpin di DKI Jakarta selama ini.

“Pernyataan Indra J Pilliang patut diapresiasi. Akhirnya satu per satu ‘orang baik’ mulai menyuarakan tentang kebusukan Ahok,” kata Sya’roni kepada Aktual.com, Senin (24/10).

Dalam keyakinannya, satu-persatu orang baik di Jakarta akan terus bermunculan dengan keberaniannya secara terbuka membongkar kebohongan Ahok. Kemunculan orang baik ini tidak dapat dibendung dan akan menjadi bola salju yang terus membesar hingga menghancurkan kekuasaan Ahok. (Baca: Indra J Piliang: Ahok Pakai Triliunan Duit Alibaba dan Pengembang Reklamasi Untuk Pencitraan)

“Semoga saja tidak berhenti di Indra Pilliang, diharapkan akan semakin banyak orang baik yang membongkar kebobrokan Ahok. Jika orang-orang baik terus bergabung dalam barisan perlawanan terhadap Ahok maka bukan tidak mungkin runtuhnya kekuasaan tinggal menunggu waktu saja,” jelasnya.

Disampaikan Sya’roni, apa yang telah dipaparkan Indra J Pilliang sejatinya bukan hal baru. Isu tersebut sudah lama disuarakan oleh para aktivis pergerakan. Sayangnya, suara aktivis pergerakan itu terus-terusan lenyap karena ditutup oleh konspirasi media-media pendukung Ahok. (Baca: Gerindra Tidak Kaget Soal Dana Pengembang ke Ahok untuk Bangun Pencitraan)

Karena itu pula ia mengajak warga Jakarta yang masih mempunyai hati nurani untuk terus mengobarkan semangat perubahan ke arah yang lebih baik. Dengan begitu seluruh warga Jakarta tersadarkan bagaimana selama ini telah dibohongi Ahok.

“Kicauan Indra J Pilling harus disebarkan secara massif agar menyentuh lapisan masyarakat yang paling bawah. Warga Jakarta harus tahu bagaimana sejatinya sepak terjang Ahok Diharapkan dari kicauan tersebut akan timbul kesadaran publik untuk menggalang kekuatan guna melakukan perlawanan terhadap Ahok,” terang Sya’roni.

“Dimana pun Ahok berada harus ada kekuatan masyarakat yang menyuarakan penolakan terhadap kehadiran Ahok. Ingat, revolusi di Timur Tengah juga digerakkan dari kicauan di media sosial. Bukan tidak mungkin, kicauan Indra J Pilliang akan menyulut api revolusi di Jakarta. Dimana rakyat akan berbondong-bondong mengepung Balai Kota mendesak Ahok turun dari kursi gubernur,” sambungnya.

 

*Sumitro

Artikel ini ditulis oleh: