Jakarta, Aktual.com – Nilai tukar Rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (USD) kembali melanjutkan pelemahannya. Dibuka hari ini, Rupiah kembali berada di zoha merah di posisi Rp13.360. Atau melemah 4 poin dibanding penutupan kemarin di angka Rp 13.356.
Menurut Analis Senior PT Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada, pelemahan rupiah ini sentimen-senitem yang ada di domestik, sekalipun relatif positif tak dianggap para pelaku pasar.
“Tapi yang ada aksi spekulasi pada pembelian USD masih tinggi. Sehingga membuat USD menguat apalagi jelang pertemuan FOMC untuk menaikkan suku bunga the Fed,” ujar dia di Jakarta, Selasa (14/3).
Reza mengatakan, pelaku pasar masih melihat positif rilis data-data di AS sana, terutama data ketenagakerjaan. Akibatnya, kurs rupiah kembali jeblok sejak kemarin.
“Makanya terus waspadai pelemahan lanjutan. Soalnya sentimen yang ada sekalipun positif tetap tak ampuh menjadi trigger positif bagi Rupiah,” ungkap Reza.
Dia pun memproyeksi rupiah di perdagangan hari ini akan berada di kisaran support di level 13.384 dan posisi Rupiah di level resisten di kisaran Rp13.326.
“Tetap cermati dan antisipasi berbagai sentimen yang bisa berpengaruh pada berubahnya laju rupiah,” tukas Reza.
Pewarta : Busthomi
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs