Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan menjawab pertanyaan wartawan seusai menemui Pimpinan KPK di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (7/1). Kedatangannya ke KPK guna membicarakan sejumlah hal seperti kerjasama antara pihaknya dengan KPK dan Dirjen Pajak perihal peningkatan pembayaran pajak, serta menyampaikan pesan Presiden Jokowi yang menyatakan komitmennya mendukung tugas KPK. AKTUAL/TINO OKTAVIANO

Jakarta, Aktual.com — Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Panjaitan menegaskan bahwa dirinya tak tahu menahu soal perusahaan Mayfair International LTD.

Sesuai dengan jawaban yang diberikan kepada salah satu media massa, dirinya tak mengetahui soal Mayfair International LTD dan tak pernah berkeinginan untuk tidak membayar pajak.

“Saya tidak pernah terlibat di dalam itu dan saya tidak tahu Mayfair itu, dan seperti jawaban saya yang Anda baca di dalam Tempo itu jelas dan saya tidak pernah berkeinginan sedikitpun untuk tidak membayar pajak,” kata Luhut, di Jakarta, Senin (25/4).

Luhut menegaskan bahwa dirinya taat dan setia membayar pajak.

“Saya nggak tahu, alamat saya saja salah di situ. Alamat saya dibilang di Mega Kuningan 11. Saya tidak pernah punya korespondensi, saya tanya staf, saya tidak pernah terima uang, tidak pernah saya tahu, karena pada waktu itu juga saya nggak punya uang untuk sampai melakukan SPV di luar,” jelas Luhut.

Nama Luhut Binsar Panjaitan dikabarkan tercantum dalam dokumen ‘Panama Papers’. Luhut disebutkan tercatat sebagai Direktur Mayfair International Ltd, perusahaan cangkang di Seychelles, Afrika.

Artikel ini ditulis oleh: