Mereka berkata: ” Wahai Allah demi Muhammad, Nabi yang menjadi akhir para utusan, berikanlah kami kemenangan atas mereka”. Mereka meminta kemenangan dengan baginda Nabi dan atas keberkahannya.
Akan tetapi ketika baginda Nabi SAW diutus, mereka mengingkarinya. Pada ayat ini, Allah Ta’ala mencela atas kekufuran mereka terhadap baginda, dan Allah tidak mencela mereka di dalam hal bertawassul.
Hal ini menunjukkan bahwa Allah membenarkan perkara tawassul tersebut. Karena jikalau tawassul ini adalah merupakan perkara yang salah ataupun dilarang, maka Alla akan mencela dan melarangnya.
Syekh yusri menambahkan, bahwa ayat ini sudah sangat jelas akan hukum bertawassul kepada orang-orang shaleh secara mutlak, meskipun mereka belum dilahirkan di muka bumi ini.
Allah Ta’ala telah menciptakan ruh sebelum manusia terlahir di dunia ini, yaitu pada alam dzar. Yaitu sebuah alam dimana Allah Ta’ala berkata kepada para hambaNya ” bukankah Aku adalah Tuhan kalian?”, kemudian semua makhlukpun menjawab ” Ya”.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid