Kemudian saya menggapai setangkai anggur, dan apabila saya mengambilnya, maka kalian akan memakannya selama kalian di dunia. Dan saya tidak pernah melihat pemandangan neraka seperti kali ini, dan saya melihat kebanyakan dari para penghuninya adalah perempuan”.
Lalu para sahabatpun bertanya penasaran, tentang hal apa yang menjadikan mereka masuk neraka, lalu Baginda pun menjawab: “Oleh sebab kekufuran mereka”, dan mereka berkata apakah para perempuan itu kufur terhadap Allah Ta’ala, maka Baginda Saw pun berkata:
” يَكْفُرْنَ الْعَشِيرَ وَيَكْفُرْنَ الإِحْسَانَ وَلَوْ أَحْسَنْتَ إِلَى إِحْدَاهُنَّ الدَّهْرَ ثُمَّ رَأَتْ مِنْكَ شَيْئًا قَالَتْ مَا رَأَيْتُ مِنْكَ خَيْرًا قَطُّ ”
Artinya: “Mereka kufur terhadap suami dan mengkufuri kebaikan (suami), apabila kalian berbuat baik (kepada mereka), kemudian mereka melihat sesuatu (keburukan) dari kalian, maka mereka akan berkata: ” saya tidak pernah melihat kebaikan padamu”. (HR. Bukhari).
Syekh Yusri menambahkan, bahwa kata-kata ini adalah sebuah kemaksiatan yang bisa menjadikan seorang perempuan masuk neraka, maka tidak boleh sekali-kali mengatakannya meski hanya dengan nada bercanda, karena tidak ada istilah bercanda dalam sebuah maksiat. Maka janganlah pernah menganggap remeh kata-kata ini wahai para istri, tegas syekh Yusri. Wallahu A’lam.
Laporan: Abdullah AlYusriy
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid