Jakarta, Aktual.com – Syekh Yusri hafidzahullah Ta’ala wa ra’ah dalam pengajian kitab shahih Bukhariya menjelaskan bahwa diantara sunnah Baginda Nabi Saw adalah mendahulukan orang yang berada disebelah kanan dalam memberikan sajian, meski orang yang disebelah kiri lebih mulia.
Di dalam islam, kanan adalah merupakan arah yang mulia, sehingga baginda SAW selalu mendahulukannya dalam segala hal-hal yang baik.
Sayyidah Aisyah Ra telah berkata, bahwa:
” كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يُحِبُّ التَّيَمُّنَ فِى شَأْنِهِ كُلِّهِ فِى نَعْلَيْهِ وَتَرَجُّلِهِ وَطُهُورِهِ”
Artinya: “Sesungguhnya Rasulullah Saw suka (mengawali) dengan sebelah kanan dalam segala urusannya, ketika memakai sandal, menyisir rambut, dan ketika bersuci”(HR. Muslim).
Imam Bukhari Ra meriwayatkan, bahwa suatu hari Anas bin Malik Ra menyajikan susu kepada Baginda Nabi Saw ketika berkunjung ke rumahnya. Ketika itu, Sayyiduna Abu Bakar Ra berada di sebelah kiri Baginda, dan seorang Baduwi duduk di samping kanan Baginda.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid
