Jakarta, Aktual.com – Tentara Pakistan dan Afghanistan terlibat baku tembak beberapa jam pada Jumat di sekitar perbatasan kedua negara itu yang disengketakan, kata beberapa pejabat dari kedua belah pihak.

Militer Pakistan mengatakan bahwa sebuah tim sensus yang mendapat pengawalan dari pasukan Frontier Corps (FC), diserang ketika sedang mengumpulkan data populasi di sebuah desa di dekat Chaman, sebuah kota yang berada di perbatasan. Setidaknya satu orang tewas dan 18 lainnya terluka dalam peristiwa itu.

Zia Durani, juru bicara kepolisian provinsi Kandahar, Afghanistan, mengatakan bahwa para pejabat Pakistan menggunakan sensus sebagai sebuah tameng untuk menghasut penduduk desa agar melawan pemerintah Afghanistan.

“Mereka tidak mengindahkan peringatan dan kami memiliki perintah yang jelas untuk melawan mereka,” kata Durani. Ia menambahkan dua polisi perbatasan Afghanistan terluka.

Kepala kepolisian Kandahar Jenderal Abdul Raziq mengatakan 40 tentara Pakistan dan 37 lainnya tewas, termasuk 14 polisi perbatasan Afghanistan. Reuters tidak dapat memastikan angka tersebut.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby