Jakarta, Aktual.com – Isu pergantian Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) semakin merebak ke permukaan. Berbagai pihak pun mempertanyakan bagaimana isu tersebut bisa muncul.

Pakar komunikasi politik, Tjipta Lesmana salah satu yang merasa heran dengan kemunculan isu tersebut. Dia bahkan mensinyalir ada kekuatan politik yang ingin melengserkan Sutiyoso dari kursi Kepala BIN.

“Kenapa yang lempar bola salah satu partai? Ada apa ini? Masalahnya, tidak ada yang bisa menjelaskan kenapa Sutiyoso harus dicopot,” ujar Tjipta saat ditemui di bilangan Tebet, Jakarta, Kamis (1/9).

Seharusnya, ujar dia, urusan keamanan dan pertahanan negara tidak boleh dicampuri atau bahkan diganggu kepentingan politik. Menurut dia, jika itu terjadi, negara akan sangat mudah untuk disusupi. “Kepala BIN tidak boleh di-‘drop’ oleh partai politik, tidak bagus untuk kepentingan bangsa negara,” tuturnya.

Saran dia, biarlah Jokowi yang memberikan penilaian atas kinerja Sutiyoso. Terlebih urusan ganti mengganti adalah hak prerogatif Presiden. “Sebaiknya kita memberi keleluasaan kepada Presiden, kita percayakan Presiden,” kata Tjipta. (M Zhacky K)

Artikel ini ditulis oleh: