Jakarta, Aktual.co —  Pelantikan Jokowi JK sebagai presiden dan wakil presiden terpilih Indonesia pada tanggal 20 Oktober mendatang membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia diprediksikan bergerak fluktuatif.

Liza Lavina dari Schroders mengatakan bahwa market akan berfluktuasi sampai kuartal pertama tahun 2015.

“Akan terus berfluktuasi kecuali Koalisi Merah Putih (KMP) mau berkompromi dan pelantikan Jokowi JK nanti berjalan mulus,” ujarnya ketika ditemui Rabu (15/10) di Jakarta.

Selain pelantikan presiden dan wakil presiden, pasar juga memperhatikan kabinet Jokowi JK. Pasar berharap kabinetnya adalah orang-orang yang profesional.

“Pasar wait and see, kalau kabinetnya profesional bisa naik IHSG kita tapi kalau ternyata kabinetnya asal ya anjlok lagi,” pungkasnya.

Lukas Setia Atmaja dosen finansial dan investasi dari Prasetya Mulya memprediksi bahwa pergerakan IHSG sampai akhir tahun ini akan berbalik naik ke arah 5.200.

“Jika pelantikan berjalan baik, kabinet baik, dan BBM subsidi jadi naik, tentu IHSG akan kembali membaik,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka