Jakarta, Aktual.com – Beberapa waktu lalu Belanda sempat diselimuti badai salju terparah selama satu dekade terakhir. Bahkan badai salju ini, sempat membuat jadwal perjalanan kereta dan penerbangan dibatalkan karena terkendala oleh cuaca yang buruk.

Salah satu warga negara Indonesia di Belanda, Heri Latief mengatakan hingga sampai saat ini suhu sudah mulai menghangat di angka 9-12 derajat celcius, dari sebelumnya mencapai minus 4-14 derajat celcius.

“Cuaca hari ini sekitar 9 derajat celcius di malam hari dan siang sekitar 12 derajat celcius, sedangkan di minggu lalu bisa mencapai minus 4 sampai minus 14,” kata Heri Latief melalui wawancara, Kamis (18/2).

Sementara untuk perjalanan kereta dan penerbangan, menurut Heri sudah mulai beroperasi mulai senin kemarin, Jika sempat sebelumnya terkendala dalam seminggu terakhir karena terhalangnya tebal salju yang mencapai 21 cm.

“Sudah mulai berlangsung Senin kemarin, karena waktu seminggu yang lalu itu perjalanan kereta api itu untung-untungan dan salju sempat menebal sekitar 21 cm dalam 21 jam,” jelas Heri.

Selain itu, Heri juga menyebutkan jika tanah yang ada di wilayah tersebut beku akibat salju yang menebal. Tidak hanya itu salju yang tebal tersebut banyak dibuat masyarakat untuk bermain ice skating dan banyak juga yang terluka akibat itu.

“Jadi selama tujuh hari itu beku artinya semua tanah membeku dan sekitar hampir 5 ribu orang banyak yang terluka karena kecelakaan main ice skating di sekitar halaman yang sudah lama tidak mereka rasakan,” jelasnya kembali.

Sementara, ia mengatakan untuk berjalan keluar saja dirinya mesti hati-hati karena bisa terpeleset karena salju yang ada di trotoar.

“Saya baru mengalami ini pertama kali, melihat begitu cepatnya perubahan cuaca dalam seminggu, itu cukup aneh,”

“Jika diluar mencapai minus 10, kita berusaha didalam rumah 21 derajat, jadi pemanasnya bekerja keras dan kita mengurangi lagi pemakaian pemanasannya,” pungkasnya. (RRI)

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Warto'i