Anggota Ditipid Narkoba Bareskrim Polri menunjukkan barang bukti sabu saat rilis kasus narkoba di Ditipid Narkoba Bareskrim Polri, Cawang, Jakarta Timur, Senin (18/4). Penyidik Ditipid Narkoba Bareskrim Polri berhasil mengungkap dua kasus sindikat narkoba internasional dengan menangkap dua warga negara Taiwan, satu warga negara Nigeria, serta satu warga Indonesia dengan barang bukti sabu seberat 14,1 Kg. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/ama/16.

Pekanbaru, Aktual.com – Kapolres Siak AKBP Restika Nainggolan mengatakan sabu-sabu senilai miliaran Rupiah itu ditemukan di bangku tengah mobil Yaris. Agar tidak mencolok, kulit jok tersebut ditempel sedemikian rupa. Sementara sabu-sabu dibungkus plastik hitam dan dilakban.

“Di dalam jok tengah kita temukan. Karena mencurigakan kita cek, ternyata isinya diduga sabu-sabu,” katanya, Kamis (18/8).

Senada dengan Guntur, ia mengatakan jajarannya masih terus menyelidiki temuan sabu-sabu tersebut. “Itu yang masih kita selidiki. Apakah memang sabu-sabu itu akan dibawa ke Pekanbaru atau daerah lain. Soalnya dari empat orang di dalam mobil, tiga di antaranya meninggal dunia dan satu lagi masih kritis di RSUD,” lanjutnya.

Lebih jauh, ia mengatakan kecelakaan tersebut terjadi saat Yaris melaju kencang dengan kondisi jalan sedikit menurun. Tidak diketahui jelas penyebabnya, supir Yaris terlalu ke kanan sehingga akhirnya menabrak fuso dari arah berlawanan. “Kondisi mobilnya ringsek parah dan mayoritas korban mengalami luka di kepala dan pinggang,” ujarnya.

(Ant).

Artikel ini ditulis oleh: