Jakarta, Aktual.com – TNI Angkatan Darat akan melakukan investigasi terhadap kapal cepat komando (KMC) AD 16-05 milik Kodam Jaya yang tenggelam di perairan Kepulauan Seribu, Senin siang.

“TNI AD menyesalkan kecelakaan ini dan saat ini sudah menurunkan tim investigasi guna melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kecelakaan secara rinci,” kata Kapendam Jaya Kolonel Infantri Kristomei Sianturi ketika dikonfirmasi di Jakarta, Senin malam (12/3).

Menurut Kolonel Kristomei Sianturi, kapal itu mengangkut personel-personel yg merupakan tim pendahulu yang bertugas menyiapkan perlengkapan dan kesiapan kegiatan Bhakti Sosial TNI.

Kapendam Jaya menjelaskan, pada Senin sekitar pukul 06.45 WIB telah berangkat personel pengamanan ke Pulau Seribu (Pulau Pramuka ) dari Dermaga Batalyon Air 4 Jalan RE Martadinata No 2 B Tanjung Priok Jakut, dengan pimpinan Letkol Chb Yurnalis Caniago.

Dikatakan, jumlah personel sebanyak 115 orang dengan menggunakan dua kapal yaitu kapal cepat komando (KMC) AD-04-15 dan Kapal cepat komando (KMC) AD-16-05.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid